Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Staf Khusus Wakil Presiden, Achmad Adhitya, di kantor Kemenpora pada Jumat (17/1). Pertemuan ini membahas program pelatihan Artificial Intelligence (AI) untuk generasi muda Indonesia.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Staf Khusus Wakil Presiden, Achmad Adhitya, di kantor Kemenpora pada Jumat (17/1). Pertemuan ini membahas program pelatihan Artificial Intelligence (AI) untuk generasi muda Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Menpora Dito dan Achmad Adhitya menyoroti pentingnya penguasaan teknologi AI sebagai keterampilan masa depan yang dapat meningkatkan daya saing generasi muda Indonesia di era digital.
Keduanya berdiskusi mengenai peluang kolaborasi antara program Kemenpora dan inisiatif yang diusung oleh Wakil Presiden dalam hal inovasi dan digitalisasi.
"Saya ucapkan terima kasih atas sambutan hangat ini. Sebagai staf khusus Wakil Presiden yang ditugaskan menangani inovasi dan digitalisasi, saya ingin berkolaborasi dengan Kemenpora, terutama dalam pelatihan AI untuk anak muda," ujar Achmad Adhitya.
Ia menambahkan bahwa program ini perlu dikampanyekan secara luas agar semakin banyak anak muda yang memahami pentingnya teknologi AI sebagai bekal menghadapi tantangan global.
"Kita ingin mengkampanyekan program AI ini karena teknologi adalah masa depan. Anak muda harus mampu memanfaatkan potensi besar AI untuk menciptakan inovasi, memecahkan masalah, dan bersaing di tingkat internasional," lanjutnya.
Menpora Dito menyambut baik inisiatif tersebut dan menegaskan komitmen Kemenpora untuk terus mendukung pengembangan kapasitas generasi muda di bidang teknologi.
"Kami terbuka untuk berkolaborasi dengan program-program inovasi Wakil Presiden guna memastikan generasi muda Indonesia siap bersaing di tingkat global," ujar Menpora Dito. (rep)