Nobar Film Kejarlah Janji, Menpora Dito Sebut Bagian Dari Sosialisasi kepada Pemilih Dikalangan Pemuda

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo nonton bareng (nobar) Film Kejarlah Janji bersama Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin di Theater Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Kamis (26/10) siang.

Nobar Film Kejarlah Janji, Menpora Dito Sebut Bagian Dari Sosialisasi kepada Pemilih Dikalangan Pemuda Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo nonton bareng (nobar) Film Kejarlah Janji bersama Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin di Theater Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Kamis (26/10) siang. (foto:yayan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo nonton bareng (nobar) Film Kejarlah Janji bersama Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI  Mochammad Afifuddin di Theater Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Kamis  (26/10) siang. 

Nobar yang digagas oleh Kemenpora RI dan KPU ini merupakan bagian dari sinergi MoU Kemenpora dengan KPU yang telah ditandatangani oleh Menpora Dito dengan pimpinan KPU sebagai bentuk sosialisasi dan edukasi bagi para pemuda agar semakin bijak pada Pemilu 2024 mendatang.  

"Hari ini kita menyaksikan nobar film Kejarlah Janji di Teater Wisma Kemenpora. Nobar ini bagian dari tindak lanjut MoU Kemenpora dengan KPU beberapa waktu lalu. Dan ini  bagian dari  sosialisasi pemilu kepada kawan-kawan muda, pemilih-pemilih pemula untuk memilih dengan cerdas, cermat dan damai," katanya usai menyaksikan film tersebut.

Disampaikan Menpora Dito bahwa film Kejarlah Janji yang disutradarai oleh Garin Nugroho sangat mengedukasi dan memotivasi anak muda untuk datang ke tempat pemilihan.  

"Sosialisasi melalui film tidak membosankan karena dikemas dengan cara menonton. Apalagi film ini sangat bisa dipahami oleh anak-anak muda di Indonesia sehingga para pemilih pemula memiliki  kesadaran untuk ikut mensukseskan pesta demokrasi Pemilu 2024 ," jelasnya.

Sementara itu, Asrorun Ni'am Sholeh berharap melalui kegiatan nobar ini,  para pemuda pemilih pemula dapat belajar secara menyenangkan dan interaktif.

"Diharapkan pemahaman mereka tentang politik akan meningkat, sehingga mereka dapat mengambil keputusan yang bijak saat berpartisipasi dalam proses politik, yang pada gilirannya akan 
memperkuat demokrasi di Indonesia," katanya. 

Sedangkan Komisioner KPU Mochammad Afifuddin mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora yang sudah menginisiasi acara ini. Menurutnya, nobar ini sangat penting dalam membangun kesadaran anak muda untuk memilih di Pemilu 2024.

"Pada kesempatan  ini kami dari KPU mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Menpora Dito dan jajarannya yang sudah menggagas kegiatan ini. Tentu kami di KPU juga sudah  memutarkan film ini serentak di sejumlah pesantren di hari santri di 22 Oktober kemarin dan besok di tanggal 28 Oktober kampus," ucapnya saat memberikan sambutan. 

Nobar ini mengundang para pemuda, khususnya pemilih pemula yang merupakan perwakilan para siswa SMA sederajat dan perwakilan Organisasi Kepemudaan yang berada di Jakarta. Adapun beberapa sekolah tingkat SMA yang hadir diantaranya SMA N 16, SMA N 7, SMA N 24, SMA N 28, SMA N 16 Jakbar, SMA N 7 Jakpus, SMA N 24 Jakpus dan SMA N 28 Jaksel. (rep)
 

Tag
BAGIKAN :
PELAYANAN