Menpora Dito Sebut Postur APBN Tahun 2024 Dibidang Kepemudaan dan Keolahragan Naik

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyebut postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 dibidang kepemudaan dan keolahragaan mengalami kenaikan. Salah satu fokus diantaranya adalah mengenai infrastruktur yakni renovasi stadion.

Menpora Dito Sebut Postur APBN Tahun 2024 Dibidang Kepemudaan dan Keolahragan Naik Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyebut postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 dibidang kepemudaan dan keolahragaan mengalami kenaikan. Salah satu fokus diantaranya adalah mengenai infrastruktur yakni renovasi stadion.(foto:yayan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyebut postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 dibidang kepemudaan dan keolahragaan mengalami kenaikan. Salah satu fokus diantaranya adalah mengenai infrastruktur yakni renovasi stadion.

Demikian disampaikan Menpora Dito usai menghadiri pidato Presiden Joko Widodo mengenai Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN Tahun Anggaran 2024 di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8). Menpora Dito tak merinci angka kenaikan tersebut. 

“Alhamdulillah, postur APBN 2024 itu ada kenaikan untuk olahraga dan kepemudaan. Yang pasti juga disebutkan oleh Bapak Presiden salah satu fokus infrastrukturnya adalah masalah yang renovasi stadion,” ujar Menpora Dito. 

Menpora Dito menyampaikan terdapat 22 stadion yang akan direnovasi. Stadion tersebut tersebar di seluruh Indonesia. Adapun titik prioritas stadion yang direnovasi kapasitasnya diatas 25 ribu orang. 

“Jadi itu list-nya ada 22 stadion yang memiliki kapasitas diatas 25 ribu yang ada di seluruh Indonesia, jadi ini rata,” kata Menpora Dito. 

Lebih lanjut, Menpora Dito mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan agar stadion yang direnovasi itu harus dikelola oleh pihak swasta. Diharap nantinya pengelolaan stadion itu bisa optimal. 

“Arahan Bapak Presiden selanjutnya adalah stadion-stadion itu harus bisa dikelola oleh swasta, yang nantinya bisa menjadikan pusat dari kegiatan masyarakat berolahraga,” jelas Menpora Dito.

“Jadi ini direnovasi, namun harus ada jaminan bahwa pengelolaan kedepannya ini harus benar-benar bisa optimal dan maksimal,” pungkas Menpora Dito. (jef)

BAGIKAN :
PELAYANAN