Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora, Dwijayanto Sarosa Putera menghadiri kejuaraan catur remaja tingkat Asia atau Asian Youth Chess Championship (AYCC) di Hotel Grand Inna Kuta, Badung, Bali, Jumat (14/10).
Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora, Dwijayanto Sarosa Putera menghadiri kejuaraan catur remaja tingkat Asia atau Asian Youth Chess Championship (AYCC) di Hotel Grand Inna Kuta, Badung, Bali, Jumat (14/10). (foto: dok/istimewa)
Badung: Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora, Dwijayanto Sarosa Putera menghadiri kejuaraan catur remaja tingkat Asia atau Asian Youth Chess Championship (AYCC) di Hotel Grand Inna Kuta, Badung, Bali, Jumat (14/10).
Diwjayanto mengapresiasi kejuaraan catur yang dilakukan di Tanah Air ini. Dia mengharapkan event ini bisa melahirkan talenta muda berbakat sebagai generasi penerus atlet senior kedepannya.
“Ini adalah salah satu kegiatan besar yang dilakukan oleh Percasi. Tentu Kemenpora sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga dari sini bisa melahirkan talenta yang berbakat,” kata Dwijayanto.
Dalam kejuaraan catur ini, dia ingin melihat para atlet muda tim Merah Putih mampu bersaing dengan atlet Asia. Bahkan diharapkan bisa menggunakan kesempatan ini dengan baik untuk menambah pengalaman bertanding.
“Saya lihat tadi ada negara-negara seperti Uzbekistan, India dan lain-lain. Para peserta (atletnya) sangat muda-muda. Mereka antusias. Saya kira kejuaraan ini sangat bagus untuk diikuti oleh atlet muda. Semoga atlet-atlet Indonesia bisa bikin prestasi pada ajang ini,” sebut Dwijayanto.
Disamping itu, Dwijayanto juga memberikan apresiasi kepada Percasi yang mampu menyelenggarakan berbagai ajang kejuaraan di Indonesia. Banyaknya turnamen catur diharap bisa memberikan dampak baik terhadap atlet.
“Saya melihat beberapa belakangan ini ada kejuaraan atau turnamen catur yang diselenggarakan Percasi. Bahkan tahun ini ada beberapa kali ya. Tentu ini sangat bagus dan diharapkan pecatur Indonesia bisa terus bersaing di level internasional,” jelas Dwijayanto.
Sebagai informasi, kejuaraan catur remaja tingkat Asia atau Asian Youth Chess Championship (AYCC) berlagaung hingga 22 Oktober 2022. Ada 400 pecatur dari 20 negara ambil bagian dalam kesempatan ini.(jef)
