Gagal Tembus Final, Tim Voli Duduk Putra Indonesia Bidik Medali Perunggu Lawan Myanmar

Target mendapatkan medali perak Tim Voli Duduk Putra Indonesia terpaksa harus lepas setelah di pertandingan semi final Asean Para Games Solo 2022 di GOR Universitas Tunas Pembangunan (UTP), Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (2/8) sore kalah dari Kamboja 3-2.

Gagal Tembus Final, Tim Voli Duduk Putra Indonesia Bidik Medali Perunggu Lawan Myanmar Target mendapatkan medali perak Tim Voli Duduk Putra Indonesia terpaksa harus lepas setelah di pertandingan semi final Asean Para Games Solo 2022 di GOR Universitas Tunas Pembangunan (UTP), Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (2/8) sore kalah dari Kamboja 3-2.(foto:raiky/kemenpora.go.id)

Solo: Target mendapatkan medali perak Tim Voli Duduk Putra Indonesia terpaksa harus lepas setelah di pertandingan semi final Asean Para Games Solo 2022 di GOR Universitas Tunas Pembangunan (UTP), Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (2/8) sore kalah dari Kamboja 3-2.

Saat laga dimulai, peluang untuk menang dari voli duduk putra Indonesia, terlihat ketika skuad asuhan Taufik Ismail membungkus hasil positif dengan mengalahkan Kamboja 25-21. Akan tetapi, tim lawan sukses menyamakan skor menjadi 1-1 ketika pada game kedua, menang 25-15.

Pada game ketiga, Indonesia mengubah keunggulan menjadi 2-1 dengan membekuk Kamboja 25-21. Akan tetapi, Kamboja yang berstatus peringkat tiga pada ASEAN Paragames 2017, kembali menyamakan skor 2-2 usai menang 25-21 pada set ke-4.

Skor sama kuat membuat pertandingan berlanjut ke game kelima. Pada set penentu, Nasrullah dan kawan-kawan akhirnya harus mengakui keperkasaan Kamboja setelah dipaksa menyerah 15-11. Alhasil, Kamboja berhak melangkah ke final.

Di final, Kamboja akan menghadapi Thailand yang lebih dulu lolos usai mengalahkan juara bertahan Myanmar selama lima set dengan skor 3-2 pada Selasa (2/8) siang.

Pelatih Voli Duduk Putra Indonesia Taufik Ismail dan anak asuhnya bertekad memperoleh medali perunggu sebagai penebus kegagalan.“Mudah-mudahan nanti kedepannya bisa maksimal kembali. Sebenarnya untuk yang putra, kita pasang target perak. Sedikit meleset. Allah berkehendak lain. Tapi masih ada peluang perebutan peringkat tiga,” katanya. (amr)

BAGIKAN :
PELAYANAN