Menpora Dito Pesan pada Atlet Asian Para Games 2022 Hangzhou untuk Jadi Patriot Olahraga yang Membanggakan

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berpesan kepada para atlet Kontingen Indonesia dalam Asian Para Games untuk menjadi patriot olahraga yang membanggakan bangsa. Pesan ini disampaikan dalam amanatnya pada pelepasan Kontingen Indonesia untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou di Pendopo Balai Kota Surakarta, Sabtu (14/10) pagi.

Menpora Dito Pesan pada Atlet Asian Para Games 2022 Hangzhou untuk Jadi Patriot Olahraga yang Membanggakan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berpesan kepada para atlet Kontingen Indonesia dalam Asian Para Games untuk menjadi patriot olahraga yang membanggakan bangsa. Pesan ini disampaikan dalam amanatnya pada pelepasan Kontingen Indonesia untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou di Pendopo Balai Kota Surakarta, Sabtu (14/10) pagi. (foto:bagus/kemenpora.go.id)

Surakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berpesan kepada para atlet Kontingen Indonesia dalam Asian Para Games untuk menjadi patriot olahraga yang membanggakan bangsa. Pesan ini disampaikan dalam amanatnya pada pelepasan Kontingen Indonesia untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou di Pendopo Balai Kota Surakarta, Sabtu (14/10) pagi. 

"Asian Para Games keempat Hangzhou sudah di depan mata. Bagi saya kalian bukan hanya olahragawan, tetapi tokoh pergerakan hak-hak kemanusiaan. Karena ajang ini merupakan ruang bagi teman-teman untuk mendidik dunia, bahwa semua manusia harus memiliki kesempatan yang adil, sama, dan setara tanpa terkecuali," urai Menpora.

Menpora Dito menyatakan, perjuangan para atlet penyandang disabilitas ini bukan hanya untuk mendapatkan medali. Melainkan juga perjuangan sejati dalam mengubah dan melawan diskriminasi terhadap kelompok disabilitas yang terjadi di berbagai sektor. 

Berangkat dari hal tersebut, Menpora menyatakan pihaknya di Kemenpora selalu bersedia pasang badan untuk memperjuangkan para atlet penyandang disabilitas. Salah satunya melalui ajang olahraga yang inklusif dan ekosistem industri nasional yang juga menjadi lebih inklusif. 

"Maka dari itu dengan penuh kebanggaan saya menyambut kontingen Asian Para Games Indonesia yang saya yakin hari ini dipenuhi semangat dan tekad yang membara. Siap berjuang untuk meraih podium tertinggi di ajang olahraga terbesar se-Asia," tutur Menpora Dito.

Terlebih, sambung Menpora, para atlet ini nantinya bukan sekadar hadir sebagai perwakilan Negara Indonesia. Tetapi juga perwakilan terbaik dari Asia Tenggara. Pasalnya Indonesia sudah tiga kali menjadi juara umum dalam pesta olahraga para se-Asia Tenggara, SEA Para Games.

"Kalian di sana sudah sebagai perwakilan nomor satu dari Asia Tenggara, jadi harus pede, yakin, mental enggak boleh drop," kata Menpora memberi semangat.

Lebih lanjut Menpora Dito meminta para atlet meyakini dalam diri masing-masing sebagai patriot olahraga yang membanggakan, yang bertanggung jawab, berbudi pekerti luhur, siap menjunjung tinggi kehormatan bangsa, dan mengobarkan semangat juang untuk jadi pemenang di setiap tantangan. Pemenang, sebut Menpora, bukan sekadar mereka yang meraih juara dan dikalungi medali emas, namun juga yang bisa memenangi pertarungan kehormatan diri dan bangsanya. 

"Tunjukanlah nilai-nilai luhur olahragawan yang sejati, jadi patriot olahraga Indonesia yang perkasa dan berwibawa," tegas Menpora.

"Tunjukkanlah keramahan, dan budi pekerti luhur yang menjadi budaya dan karakter bangsa Indonesia. Mari kita juga sematkan, misi persahabatan dengan sesama. Karena olahraga bukan sekadar menang dan kalah. Lawan itu ketika di arena pertandingan, namun jadikan kawan dalam berkehidupan," sambung Menpora Dito. (luk)

BAGIKAN :
PELAYANAN