Keberhasilan Windy Cantika Aisah dan Eko Yuli Irawan yang merebut medali perunggu dan perak dari cabang olahraga angkat besi membuat seluruh masyarakat Indonesia bangga. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali pun tak bisa menutupi rasa bahagianya saat medali berhasil melingkar dileher kedua lifter tersebut.
Jakarta: Keberhasilan Windy Cantika Aisah dan Eko Yuli Irawan yang merebut medali perunggu dan perak dari cabang olahraga angkat besi membuat seluruh masyarakat Indonesia bangga. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali pun tak bisa menutupi rasa bahagianya saat medali berhasil melingkar dileher kedua lifter tersebut.
Menpora Amali sempat deg-degan melihat perjuangan Windy Cantika dan Eko Yuli. Menurutnya, raihan nilai yang didapat hanya selisih sedikit dari para pesaingnya. Namun, pada akhirnya mereka bisa naik podium dan mendapatkan medali.
"Saya merasa apa yang ditunjukkan atlet kita ini sangat luar biasa, apalagi saat menyaksikan angkat besi. Saya ikut deg-degan (melihatnya). Selisihnya sangat sedikit awalnya," kata Menpora Amali dalam wawancara dengan Metro TV secara virtual dari Kemenpora, Jakarta, Senin (26/7).
Meski sempat dibuat dag-dig-dug, Menpora Amali bersyukur akhirnya Windy Cantika dan Eko Yuli bisa bertahan secara mental, apalagi mereka bertanding ditengah pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah atlet kita bisa bertahan dan meraih medali. Tentu tidak mudah perjuangan mereka. Apalagi Windy Cantika, dia masih berusia 19 tahun dan baru ikut Olimpiade. Tentu tekanan besar yang dirasakan. Saya pas nonton agak tegang, dan Alhamdulillah bisa dapat medali," ujarnya.
Windy Cantika berhasil meraih medali perunggu pada nomor 49 kg putri. Lifter masa depan Indonesia itu membukukan total angkatan 194 kg. Dara cantik tersebut mengangkat 84 kg di angkatan snatch dan 110 kg pada angkatan clean and jerk.
Sementara itu, Eko Yuli yang tampil di kelas 61 kg meraih medali perak. Hasil ini diraihnya usai melakukan angkatan total 302 kg, dengan rincian snatch 137 kg, clean and jerk 165 kg. Menpora Amali mengucapkan terima kasih kepada para atlet yang berjuang di Olimpiade Tokyo.
"Pemerintah tentu memberi apresiasi kepada seluruh atlet. Perjuangan atlet yang sekarang bertanding di Tokyo ini sangat luar biasa, tidak mudah. Kita berikan fasilitas untuk mereka berlatih. Pemerintah tentu memberikan penghargaan serta apresiasi, supaya ada jaminan bagi mereka (kelak)," terang Menpora Amali.
Kepada atlet yang masih berjuang, Menpora Amali meminta agar mereka terus fokus dan konsentrasi dalam pertandingan agar bisa merebut medali. Menpora Amali optimis tim Indonesia bisa memperbaiki peringkat pada Olimpiade kali ini.
"Kita harus lebih baik peringkatnya dari Olimpide sebelumnya. Semoga cabang olahraga lainnya bisa ikut meraih medali. Mudah-mudahan target ini bisa tercapai. Kita menetapkan target untuk lebih baik bukan tanpa alasan. Tentu sudah ada hitung-hitungannya," jelas Menpora Amali.
"Kepada para atlet, semangat terus dalam bertanding. Kalian disana mewakili masyarakat Indonesia, jadi harus fokus dan konsentrasi. Kepada masyarakat, tolong berikan dukungan anda, mohon doanya. Jangan dicemooh," tambah Menpora Amali. (jef)