Menpora Dito Ingin Kejuaraan Piala Menpora 2024 Jadi Ajang Talent Scouting Menuju Asian Youth Games 2025 dan Youth Olympic Games 2026

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan, hasil dari Kejuaraan Piala Menpora 2024 adalah menjaring bibit-bibit atlet nasional menuju Asian Youth Games 2025 serta Youth Olympic Games 2026 mendatang.

Menpora Dito Ingin Kejuaraan Piala Menpora 2024 Jadi Ajang Talent Scouting Menuju Asian Youth Games 2025 dan Youth Olympic Games 2026 Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan, hasil dari Kejuaraan Piala Menpora 2024 adalah menjaring bibit-bibit atlet nasional menuju Asian Youth Games 2025 serta Youth Olympic Games 2026 mendatang.(foto:egan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan, hasil dari Kejuaraan Piala Menpora 2024 adalah menjaring bibit-bibit atlet nasional menuju Asian Youth Games 2025 serta Youth Olympic Games 2026 mendatang.

"Jadi, ini adalah puncaknya, dari kejuaraan ini kita mencari bibit-bibit muda untuk jangka pendeknya yakni bisa memperkuat di Youth Olympic Games 2026 dan Asian Youth Games 2025," kata Menpora Dito kepada media pada penutupan Menpora Fest dan Kejuaraan Piala Menpora 2024 di Kantor Kemenpora, Jakarta, Sabtu (19/10) malam.

Kejuaraan Piala Menpora 2024 telah berlangsung sejak Bulan Juli hingga Oktober 2024 dengan mempertandingkan tiga cabang olahraga yakni Basket 3x3 U-16, Bulutangkis U-16 dan Futsal U-18.  

"Dari kejuaraan ini kita akan jadikan momentum untuk talent scouting secara langsung dan mereka yang menang nantinya akan dikirim ke kejuaraan-kejuaraan regional yang lebih tinggi," ujar Menpora Dito.

Menpora berharap, kedepan akan lebih banyak lagi cabang olahraga yang dipertandingkan di kejuaraan serupa serta akan berkolaborasi dengan para stakeholders terkait agar lebih masif dan lebih baik.

"Jadi ini sebenarnya sudah menjadi suatu keharusan Kemenpora melakukan hal ini. Untuk tahun-tahun kedepan kita berharap nanti tidak hanya tiga cabang olahraga, tapi lebih banyak sesuai dengan apa yang kita butuhkan dalam meraih Youth Olympic Games," harapnya.

"Kedepan kita akan berkolaborasi juga dengan berbagai stakeholder dari pihak swasta dan federasi agar dalam penyelenggaraannya lebih baik lagi," imbuh Menpora Dito. 

Kejuaraan Piala Menpora 2024 tahun ini telah dipertandingkan di 6 regional yaitu Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Sulawesi dan Papua. Diikuti 3.200 atlet dan ofisial. Seluruh atlet yang mengikuti kegiatan ini telah menjalani tes dari tim pakar dan tim ahli. 

"Seluruh atlet peserta akan dimasukkan ke dalam database, para atlet telah di tes melalui antropometri, pengukuran body composite dan atlet yang terbaik nanti akan kita panggil tes kembali untuk dimasukkan ke dalam ajang PPLP, PPLPD dan di Cibubur," kata Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono dalam laporannya. 

"Untuk basket 3x3 nanti yang terbaik akan kita ikutkan dalam kejuaraan pelajar Asia di Cina. Untuk futsal ini yang terbaik kita persiapan ke ajang AFS di 2025 dan akan kembali dipanggil untuk mengikuti pelatnas," imbuhnya.

Penutupan Kejuaraan Piala Menpora ini sekaligus menutup gelaran Menpora Fest 2024 yang telah diselenggarakan sejak tanggal 18 Oktober 2024 di Halaman Kantor Kemenpora. Menpora Fest 2024 dimeriahkan banyak musisi kenamaan tanah air seperti Dewa 19, Ada Band, RAN, Wika Salim, Adera hingga Gilga Sahid/Gildcoustic. 

"Terima kasih kami sampaikan untuk Menpora Fest 2024, Kemenpora RI, LPDUK Kemenpora dan Mas Menpora," ucap penyanyi Gilga Sahid.

Turut hadir pada penutupan festival dan kejuaraan ini, Sesmenpora Gunawan Suswantoro, Plt. Ketum PP Perbasi Ardima Rama Putra, Plh. Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Sri Wahyuni, Asdep Olahragawan Andalan Budi Ariyanto Muslim, Dirut LPDUK Ferry Kono dan Kepala Biro Humas dan Umum Ferry Hadju. (ben)

BAGIKAN :
PELAYANAN