Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni’am Sholeh menghadiri upacara Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 di Lapangan Utama Buperta, Cibubur, Jakarta Timur, pada Rabu, (14/ 8 ). Upacara dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang bertindak sebagai Pembina Upacara.
Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni’am Sholeh menghadiri upacara Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 di Lapangan Utama Buperta, Cibubur, Jakarta Timur, pada Rabu, (14/ 8 ). Upacara dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang bertindak sebagai Pembina Upacara.(foto:herry/kemenpora.go.id)
Jakarta: Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni’am Sholeh menghadiri upacara Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 di Lapangan Utama Buperta, Cibubur, Jakarta Timur, pada Rabu, (14/ 8 ). Upacara dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang bertindak sebagai Pembina Upacara.
Dalam kesempatan tersebut, Deputi Niam menyampaikan ucapan selamat kepada Gerakan Pramuka atas pencapaian usia 63 tahun.
Disampaikan Deputi Niam, bahwa Pramuka telah memberikan kontribusi besar dalam menjaga keutuhan bangsa Indonesia, memperkuat karakter bangsa, dan mendorong kemajuan negara.
Ia menambahkan bahwa Pramuka, sebagai salah satu pilar penting dalam pembentukan generasi muda yang memiliki karakter kuat dan berdaya saing tinggi, memiliki kekuatan dalam membangun spirit patriotisme, serta ketrampilan yang sangat dibutuhkan oleh bangsa Indonesia di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital.
Pemerintah, jelasnya, selalu memandang Pramuka sebagai elemen strategis yang tidak terpisahkan dari pembangunan bangsa.
"Sesuai dengan Undang-Undang Kepramukaan, negara berkewajiban hadir dalam memberikan dukungan, memfasilitasi, dan menyediakan alokasi anggaran bagi Gerakan Pramuka," ucapnya.
"Namun, dukungan ini memerlukan kontribusi dari semua pihak, mulai dari prasekolah hingga Pramuka dewasa, sebagai bagian dari usaha kolektif untuk menopang Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045," tutupnya. (rep)
