Ketum POBSI Ingin Indonesia International Open 2024 Tingkatkan Minat Masyarakat Terhadap Olahraga Biliar

Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI ) Hary Tanoesoedibjo berharap kehadiran Indonesia International Open 2024 bisa membuat meningkatnya minat masyarakat terhadap biliar serta para atlet bisa semakin percaya diri.

Ketum POBSI Ingin Indonesia International Open 2024 Tingkatkan Minat Masyarakat Terhadap Olahraga Biliar Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI ) Hary Tanoesoedibjo berharap kehadiran Indonesia International Open 2024 bisa membuat meningkatnya minat masyarakat terhadap biliar serta para atlet bisa semakin percaya diri.(foto:raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI ) Hary Tanoesoedibjo  berharap kehadiran Indonesia International Open 2024 bisa membuat meningkatnya minat masyarakat terhadap biliar serta para atlet bisa semakin percaya diri.

Hal tersebut disampaikan Hary Tanoesoedibjo saat  Press Conference Indonesia International Open 2024 bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Selasa (5/12) di MNC Conference Hall, Inews Tower Lantai 3, Jakarta.

'Jadi ini merupakan awal untuk pertama kalinya Indonesia menyelenggarakan world competition dan ini semoga  bisa membuat meningkatnya minat masyarakat terhadap biliar," katanya.

Hary Tanoesoedibjo juga berharap peminat biliar semakin banyak, terlebih Raffi Ahmad menjadi Ketua Bidang Pembinaan Artis POBSI serta brand Ambassador biliar Indonesia.  "Selain itu,  Indonesia International Open 2024 bisa membuat atlet-atlet di Tanah Air meningkatkan kepercayaan diri," ucap Hary.

"Tentunya harapan kita bisa berjalan lancar, bisa sukses karena biliar perlu kita angkat dan saya lihat peminatnya makin banyak dan ada dimana-mana. Apalagi ada mas Raffi Ahmad menjadi Ambassador juga sebagai Ketua Bidang Pembinaan Artis, jadi saya sangat berharap artis-artis itu gemar biliar dan sebagai salah satu cara biliar berkembang di Tanah Air," jelasnya.

Hary yang juga Ketum Federasi Futsal Indonesia (FFI) mengaku belajar dari cabor futsal dimana prestasi dan peminatnya meningkat. 

"Saya belajar dari futsal, kalo ingin olahraga meningkat prestasi dan peminatnya harus banyak kompetisi, sehingga atlet itu banyak latihan. Kemudian, saya lihat lagi banyak bantuan media agar masyarakat nonton dan berminat dan adanya pelatih yang paling penting," ucapnya. 

"Saya perhatikan jika kompetisi terbatas dalam negeri atlet tidak terbiasa dengan kompetisi luargeri, biasanya grogi kedepannya kompetisi sering diselenggarakan baik lokal maupun kompetisi persahabatan hingga profesional supaya bisa melatih kepercayaan diri atlet," tutupnya.

Sementara Brand Ambasador Biliar Indonesia sekaligus Ketua Bidang Pembinaan Artis PB POBSI, Raffi Ahmad berharap olahraga biliar kedepan lebih disukai masyarakat."Kita harap bisa mengajak masyarakat bermain Biliar, kita ajak mereka senang dulu, jika serius bisa lanjut ke profesional. Saya berharap tahun 2024 Biliar lebih semarak dan lebih dikenal dan digemari, dan Indonesia bisa naik kelas," sambungnya.(rep)

BAGIKAN :
PELAYANAN