Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menggelar kegiatan pengajian "Damai Indonesiaku" di Masjid Pemuda Al-Muwahhidin Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11) siang. Kegiatan ini merupakan kerja sama Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora bekerja sama stasiun televisi swasta TVOne yang mengangkat tema "Mewujudkan kepahlawanan pemuda di jalan Allah".
Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menggelar kegiatan pengajian "Damai Indonesiaku" di Masjid Pemuda Al-Muwahhidin Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11) siang. Kegiatan ini merupakan kerja sama Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora bekerja sama stasiun televisi swasta TVOne yang mengangkat tema "Mewujudkan kepahlawanan pemuda di jalan Allah".
Acara yang disiarkan langsung secara nasional selama dua jam ini menghadirkan tiga narasumber. Masing-masing memberikan tausiyah kepada para hadirin yang terdiri dari para pejabat dan pegawai Kemenpora, serta para pemuda, santri, santriwati dari beberapa pesantren dan majelis taklim.
Para narasumber yaitu Deputi 1 Bidang Pemberdayaan Pemuda Prof Dr KH Asrorun Ni'am Sholeh, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis, dan Ustazah Ebira Hasanatina.
"Ini bagian dari ikhtiar untuk menumbuhkan kepahlawanan di kalangan anak muda dengan perspektif penguatan iman dan takwa. Momentumnya mengambil momentum Hari Pahlawan dan Juga rangkaian kegiatan Sumpah Pemuda," terang Deputi 1 Bidang Pemberdayaan Pemuda Prof Dr KH Asrorun Ni'am Sholeh.
Disampaikan, kepahlawanan yang kita peringati merupakan kepahlawanan terkait dengan merefleksi atas dedikasi tokoh-tokoh yang sebelumnya mendedikasikan diri untuk kepentingan perbaikan bangsa. Karenanya melalui kegiatan ini, Kemenpora mengajak semua pihak khususnya para pemuda merefleksikan bagaimana spirit dan semangat kepahlawanan itu bisa diinternalisasi, bisa diteladani, dan juga bisa dicontoh untuk anak-anak muda dan menjadi teladan sekaligus referensi dalam mewujudkan kepahlawanan masa depan.
"Kepahlawanan itu bukan sekadar sejarah masa lalu, tetapi kepahlawanan adalah kondisi masa depan yang bisa disiapkan agar kita tercatat di tinta emas pada saat nanti kita tiada," papar Deputi Ni'am.
Lebih lanjut dijelaskan, khusus untuk segmen hari ini, "Damai Indonesiaku" dimulai dengan penampilan tiga dai muda pilihan. Hal ini menurut Deputi 1 akan terus dijajaki sebagai bagian dari kerja sama antara Kemenpora yang memiliki concern tugas dan tanggung jawab di bidang pemberdayaan pemuda dengan TVOne sebagai lembaga penyiaran.
"Tentu kegiatan ini diharapkan memiliki manfaat bagi masyarakat karena disiarkan langsung melalui TvOne, sehingga bisa memperoleh manfaat secara lebih luas nantinya," tegas Deputi Ni'am. (luk)