Kunjungi Gereja Katedral Jakarta, Peserta PKPMN Dapat Pelajaran Toleransi Beragama dari Romo Deo

Peserta Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Angkatan IV 2023, Kamis (5/10) siang, mengunjungi Gereja Katedral Jakarta. Tiba pada pukul 13.00 WIB, para peserta PKPMN begitu antusias datang ke tempat bersejarah ini.

Kunjungi Gereja Katedral Jakarta, Peserta PKPMN Dapat Pelajaran Toleransi Beragama dari Romo Deo Peserta Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Angkatan IV 2023, Kamis (5/10) siang, mengunjungi Gereja Katedral Jakarta. Tiba pada pukul 13.00 WIB, para peserta PKPMN begitu antusias datang ke tempat bersejarah ini.(foto:yayan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Peserta Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Angkatan IV 2023, Kamis (5/10) siang, mengunjungi Gereja Katedral Jakarta. Tiba pada pukul 13.00 WIB, para peserta PKPMN begitu antusias datang ke tempat bersejarah ini. 

Kedatangan peserta PKPMN didampingi Penanggung Jawab (PJ) Partisipasi Kepemimpinan Pemuda Kemenpora Jaswadi.

Di Katedral, Romo Yohanes Deodatus menyambut para peserta PKPMN. Di dalam gereja para peserta melakukan diskusi dengan  Romo Deo sapaan akrabnya. Para peserta PKPMN secara bergantian memberikan pertanyaan seputar Gereja  Katedral Jakarta.

Usai melakukan diskusi, peserta PKPMN dibawa oleh Romo Deo menuju Museum Katedral. Di sana mereka mendengarkan penjelasan dari  Romo Deo.

Adapun sejumlah koleksi ikonis dari Museum Katedral, di antaranya benda-benda suci (relikwi) peninggalan para tokoh suci yang mati martir, seperti potongan tulang yang ada dalam kotak timah hitam, serta potongan relikwi lainnya dalam liontin.

Romo Deo mengaku bangga dengan program PKPMN yang di inisiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI). Menurutnya, kegiatan ini  sangat baik. 

"Acara ini sangat baik, apalagi para pemuda dari berbagai daerah dan dari berbagai agama  datang mengunjungi ibadah agama lain. Dan ini akan membuat anak muda lebih mengenal toleransi beragama di Indonesia," ucapnya.

"Karena itu, kegiatan seperti ini mesti berlanjut terus. Karena toleransi dan kerukunan di Indonesia menjadi nilai yang tertanam dalam Pancasila," tambahnya.

Menurutnya, kehadiran peserta PKPMN seperti ini bertemu dengan pemuka agama lain bahkan masuk dalam gereja  bertujuan untuk melihat dan memahami budaya berbeda. 

“Semua agama perlu bekerja sama dalam semangat niat baik, saling menghormati untuk meningkatkan kerukunan dan persatuan," tutupnya. (rep)

Tag
BAGIKAN :
PELAYANAN