Atlet wushu putri Indonesia, Nandhira Mauriskha membuat kejutan di ajang The FISU World University Games 2021 yang dilaksanakan pada tahun 2023. Tampil di Chengbei Gymnasium Chengdu, China, Sabtu, 29 Juli 2023, Nadhira berhasil merebut medali emas nomor Changquan Putri dengan meraih angka tertinggi 9,600 poin.
Jakarta: Atlet wushu putri Indonesia, Nandhira Mauriskha membuat kejutan di ajang The FISU World University Games 2021 yang dilaksanakan pada tahun 2023. Tampil di Chengbei Gymnasium Chengdu, China, Sabtu, 29 Juli 2023, Nadhira berhasil merebut medali emas nomor Changquan Putri dengan meraih angka tertinggi 9,600 poin.
Ini merupakan medali emas pertama yang diraih adik kandung peraih perak Asian Games 2018 Jakarta, M Hulaefi. Rara, panggilan akrab Nadhira Mauriskha yang menjalani Trainning Camp (TC) di China ini juga akan memperkuat Kontingen Wushu Indonesia pada Asian Games 2023 Hangzhou nanti.
Medali perak nomor Changquan Putri direbut atlet Jepang, Moka Furukawa dengan mengantongi 9,596 poin dan medali perunggu diraih atlet Chinese Taipei, Lin Chien-hsi dengan 9,453 poin.
Di nomor Changquan Putra, atlet wushu Taolu andalan Indonesia, Edgar Xavier Marvelo harus puas meraih perak dengan mengantongi 9,716 poin. Medali emas direbut atlet tuan rumah China, Jin Zhedian dengan 9,723 poin dan perunggu direbut atlet Chinese Taipei, Chen Yue-xi dengan 9,706 poin.
Dengan hasil ini, Timnas Wushu Indonesia yang berkekuatan 8 atlet sudah mengantongi 1 emas dan 1 perak. “Raihan 1 emas dan 1 perak ini merupakan awal yang baik. Semoga keberhasilan Nandhira Mauriskha dan Edgar bisa memicu atlet-atlet kebanggaan kita lainnya untuk Kembali mengumandangkan Lagu Indonesia Raya di ajang FISU World University Games 2021,” kata Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto.
“Alhamdulillah di hari pertama Rara dan Edgar tampil dengan baik tanpa melakukan kesalahan sehingga mendapatkan nilai yang bagus dari wasit juri dan berhasil menyumbangkan medali emas dan perak,” kata Head Coach Timnas Wushu Indonesia, Novita.
Menurut Novita, hasil ini menjadi modal utama bagi keduanya untuk menambah rasa percaya diri pada saat tampil di Asian Games 2023 Hangzhou nanti. “Kita ketahui saat SEA Games 2023 Kamboja lalu, Rara mengalami pukulan berat saat gagal menyumbangkan medali. Kini, Rara mampu bangkit dan tampil perfec sekaligus melepas gelar Silver Queen-nya karena tahun 2022 ada 5 event yang diikuti semuanya meraih perak. Begitu juga dengan Edgar yang sudah menunjukkan penampilan memukau,” ujarnya.
Apa yang dicapai ini, kata Novita, tidak terlepas dari perhatian Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto dan dukungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
“Kami berterima kasih pada Pak Ketum Airlangga Hartarto yang terus memberikan perhatian kepada Tim Wushu Indonesia. Terima kasih juga kepada Kemenpora yang telah mendukung program Training Camp (TC) di China,” ujar Novita.
Edgar Xavier Marvelo yang merupakan mahasiwa Universitas Bhayangkara Raya akan kembali tampil di nomor Daoshu Putra. Sedangkan Nandhira Mauriskha yang tercatat sebagai mahasiswi Universitas Bina Nusantara akan tampil di nomor Jianshu Putri.tlet Wushu Nandhira Mauriskha Buat Kejutan Raih Emas di Ajang FISU World University Games 2021*
Jakarta: Atlet wushu putri Indonesia, Nandhira Mauriskha membuat kejutan di ajang The FISU World University Games 2021 yang dilaksanakan pada tahun 2023. Tampil di Chengbei Gymnasium Chengdu, China, Sabtu, 29 Juli 2023, Nadhira berhasil merebut medali emas nomor Changquan Putri dengan meraih angka tertinggi 9,600 poin.
Ini merupakan medali emas pertama yang diraih adik kandung peraih perak Asian Games 2018 Jakarta, M Hulaefi. Rara, panggilan akrab Nadhira Mauriskha yang menjalani Trainning Camp (TC) di China ini juga akan memperkuat Kontingen Wushu Indonesia pada Asian Games 2023 Hangzhou nanti.
Medali perak nomor Changquan Putri direbut atlet Jepang, Moka Furukawa dengan mengantongi 9,596 poin dan medali perunggu diraih atlet Chinese Taipei, Lin Chien-hsi dengan 9,453 poin.
Di nomor Changquan Putra, atlet wushu Taolu andalan Indonesia, Edgar Xavier Marvelo harus puas meraih perak dengan mengantongi 9,716 poin. Medali emas direbut atlet tuan rumah China, Jin Zhedian dengan 9,723 poin dan perunggu direbut atlet Chinese Taipei, Chen Yue-xi dengan 9,706 poin.
Dengan hasil ini, Timnas Wushu Indonesia yang berkekuatan 8 atlet sudah mengantongi 1 emas dan 1 perak. “Raihan 1 emas dan 1 perak ini merupakan awal yang baik. Semoga keberhasilan Nandhira Mauriskha dan Edgar bisa memicu atlet-atlet kebanggaan kita lainnya untuk Kembali mengumandangkan Lagu Indonesia Raya di ajang FISU World University Games 2021,” kata Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto.
“Alhamdulillah di hari pertama Rara dan Edgar tampil dengan baik tanpa melakukan kesalahan sehingga mendapatkan nilai yang bagus dari wasit juri dan berhasil menyumbangkan medali emas dan perak,” kata Head Coach Timnas Wushu Indonesia, Novita.
Menurut Novita, hasil ini menjadi modal utama bagi keduanya untuk menambah rasa percaya diri pada saat tampil di Asian Games 2023 Hangzhou nanti. “Kita ketahui saat SEA Games 2023 Kamboja lalu, Rara mengalami pukulan berat saat gagal menyumbangkan medali. Kini, Rara mampu bangkit dan tampil perfec sekaligus melepas gelar Silver Queen-nya karena tahun 2022 ada 5 event yang diikuti semuanya meraih perak. Begitu juga dengan Edgar yang sudah menunjukkan penampilan memukau,” ujarnya.
Apa yang dicapai ini, kata Novita, tidak terlepas dari perhatian Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto dan dukungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
“Kami berterima kasih pada Pak Ketum Airlangga Hartarto yang terus memberikan perhatian kepada Tim Wushu Indonesia. Terima kasih juga kepada Kemenpora yang telah mendukung program Training Camp (TC) di China,” ujar Novita.
Edgar Xavier Marvelo yang merupakan mahasiwa Universitas Bhayangkara Raya akan kembali tampil di nomor Daoshu Putra. Sedangkan Nandhira Mauriskha yang tercatat sebagai mahasiswi Universitas Bina Nusantara akan tampil di nomor Jianshu Putri.(dok)