Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu bersama rombongan di ruang kerjanya lantai 10, Kemenpora, (20/7) siang.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu bersama rombongan di ruang kerjanya lantai 10, Kemenpora, (20/7) siang.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Nias Utara menyampaikan tentang kondisi Kabupaten Nias Utara sebagai salah satu daerah yang memiliki potensi di bidang olahraga namun minim sarana dan prasarana olahraganya.
"Terima kasih atas waktu yang sudah diberikan Mas Menteri kepada kami. Kehadiran kami di sini untuk menyampaikan beberapa hal. Di antara terkait potensi cabor dan sarana olahraga," katanya.
"Di Nias Utara banyak potensi cabor olahraga yang harus jadi perhatian pemerintah pusat untuk dikembangkan seperti sepak bola, bola voli, bulutangkis dan sebagainya," tambahnya
Selain itu, ia juga mengajukan permohonan bantuan sarana dan prasarana olahraga dalam menunjang pengembangan olahraga.
"Kabupaten Nias Utara memerlukan sarana dan prasarana olahraga yang cukup dan memenuhi standar karena tanpa sarana dan prasarana pendukung sulit untuk memajukan olahraga," ujarnya.
Masih katanya, di Nias Utara memiliki wisata yang luar biasa yang bernama Pantai Tureloto. Pantai ini juga di kenal dengan sebutan Laut Mati. Dan ini sangat bagus kalau dijadikan lokasi event yang standar nasional dan internasional seperti cabor dayung dan menyelam.
"Tadi saya juga tawarkan kepada Mas menteri kalau bisa Pantai Tureloto diberikan perhatian untuk dijadikan lokasi sebagai lokasi even olahraga bertaraf nasional dan internasional," ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, Menpora Dito menyambut baik dan sangat mendukung dalam rangka mengembangkan potensi olahraga di daerah.
"Kolaborasi antar Kemenpora dan Nias Utara sangat bagus dalam rangka mengembangkan potensi olahraga di sana. Dan Kemenpora siap berkolaborasi dengan Nias Utara melalui program-program yang ada di Kemenpora," jelasnya. (rep)