Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berharap Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 bisa meraih tiga sukses. Ketiganya adalah sukses dibidang penyelenggaraan, administrasi dan prestasi.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berharap Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 bisa meraih tiga sukses. Ketiganya adalah sukses dibidang penyelenggaraan, administrasi dan prestasi.
Demikian disampaikan Menpora Dito saat menerima Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman beserta Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki dan Sekda Sumatera Utara Arief Sudarto Trinugroho di Kemenpora, Jakarta, Rabu (7/6).
“Pekan Olahraga Nasional tahun 2024 harus sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, dan sukses administrasi,” kata Menpora Dito.
Menpora Dito menilai komunikasi yang dibangun bersama KONI Pusat beserta Pemerintah Provinsi Aceh san Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berjalan dengan baik. Segala kesiapan yang belum terpenuhi akan dicarikan solusi terbaik.
“Alhamdulillah koordinasi KONI Pusat, Aceh dan Sumatera Utara ini sangat baik sekali. Jadi tantangan yang ada ini, saya akan carikan solusi terbaiknya. Saya sudah catat yang kurang-kurangnya dan saya akan laporkan kepada bapak Presiden (Joko Widodo),” jelas Menpora Dito.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman menyampaikan, seluruh stakeholder yang ada akan bekerja dan memaksimalkan segala persiapan. Prosesnya akan terus dikebut.
“Dengan waktu yang tersedia ini, kita akan optimalkan peningkatan terhadap pembangunan venue, kesiapan penyelenggara. Kita kuga akan memberikan informasi kepda cabor untuk memaksimalkan atlet dan bikin rekor,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki merasa optimis penyelenggaraan PON ke-21 ini akan sukses digelar. “Kita sudah lapor terkait kesiapan wilayah. Kita juga intens berkomunikasi agar nanti bisa sukses,” katanya.
Sekda Sumut Arief Sudarto Trinugroho menambahkan, pihaknya berharap hal-hal yang masih dalam pengerjaan bisa segera diselesaikan. “Ya sejauh ini masih on the track. Hanya saja tadi kami memohon percepatan penyelesaian. Perlu dukungan dari pemerintah pusat,” pungkasnya. (jef)