Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, secara resmi mengukuhkan sekaligus melepas Kontingen Indonesia ASEAN Para Games (APG) 2023 Kamboja di Balai Kota Surakarta. Kontingen Indonesia bertekad mempertahankan titel juara umum pada ASEAN Para Games 2023.
Solo: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, secara resmi mengukuhkan sekaligus melepas Kontingen Indonesia ASEAN Para Games (APG) 2023 Kamboja di Balai Kota Surakarta. Kontingen Indonesia bertekad mempertahankan titel juara umum pada ASEAN Para Games 2023.
"Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan YME Allah SWT, hari ini saya Menteri Pemuda dan Olahraga dengan resmi mengukuhkan dan melepas kontingen Indonesia yang akan bertanding, semoga Tuhan menyertai perjuangan kita bersama untuk bisa meraih juara umum," kata Menpora Dito di Balai Kota Surakarta, Senin (29/5) pagi.
"Selamat sudah dikukuhkan, target tinggi semoga bisa tercapai, amin. Terima kasih kepada NPC Indonesia, CdM, tim review, atlet, pelatih dan seluruh stakeholder terkait dalam persiapan APG 2023," tambah Menpora Dito.
Menpora menyebut, persiapan kontingen Indonesia tak pernah putus dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) sejak 2022 yang berpusat di Kota Solo. "Pelatnas APG sesuai dengan salah satu implementasi dari Perpres No. 86 tentang DBON. Semoga dengan pembinaan yang berkelanjutan ini mampu menghasilkan prestasi maksimal pada multievent internasional," ujarnya.
Penentuan kontingen APG lanjutnya, telah melalui pertimbangan berdasarkan track record prestasi, sport analis oleh tim pakar dan akademisi. "Kekuatan kontingen Indonesia saat ini merupakan komposisi terbaik untuk kita kirimkan menuju APG Kamboja. Ini hebat dengan 500 orang target 121 emas, 92 perak dan 84 perunggu. Membanggakan," jelasnya.
"Kami Kemenpora serta seluruh lapisan masyarakat Indonesia mendukung perjuangan kontingen Indonesia pada APG 2023 Kamboja," pungkas Menpora Dito
ASEAN Para Games (APG) 2023 Kamboja, akan bergulir pada 3-9 Juni mendatang. Total ada 14 cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan dalam olahraga multievent terbesar untuk penyandang disabilitas di Asia Tenggara itu.
CdM Kontingen Indonesia, Andi Herman menyampaikan, kontingen Indonesia bertekad mempertahankan status sebagai juara umum untuk ke-3 kali secara beruntun. "Target Indonesia adalah meraih juara umum di APG 2023 Kamboja. Dengan potensi perolehan medali yakni 121 Emas, 92 Perak, dan 84 Perunggu. Kami menyatakan seluruh atlet Indonesia telah siap secara fisik dan mental untuk berjuang meraih prestasi tertinggi dalam setiap pertandingan," kata Andi.
Pada dua pagelaran terakhir, Indonesia memperoleh status juara umum secara beruntun, yaitu pada ASEAN Para Games Malaysia 2017 dan Indonesia 2022," urainya.
"Kontingen kita berjumlah 268 atlet, 71 pelatih, 62 Aspel , 13 ofisial , 29 medis, 21 tim CdM, 12 manager, 6 media dan dokumentasi, 9 asistensi dan monitoring, jumlah keseluruhan 500 orang. Atlet terdiri dari Para Atletik (59), Para Bulutangkis (24), Para Renang (37), Para Catur (18), Para Tenis Meja (36), Para Angkat Berat (16), Sepakbola Cp (14), Boccia (11), Voli Duduk (16), Goal Ball (12), Judo Tunanetra (15), Basket Kursi Roda (10)," urainya.
Turut mendampingi Menpora Dito, Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta, Staf Khusus Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama, Staf Khusus Menpora Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Alia Noorayu Laksono.
Nampak hadir, Sekda Jateng Sumarno, Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Ketum NPC Indonesia Senny Marbun, CdM Andi Herman, Komisioner Disabilitas Jonna Amanda Manik.(ben)