Indonesia kembali mendapat giliran menjadi President ASEAN Schools Sport Council (ASSC) periode 2023-2024. Kepercayaan ini menjadi kesempatan penting bagi Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) untuk fokus dalam pengembangan olahraga pelajar.
Indonesia kembali mendapat giliran menjadi President ASEAN Schools Sport Council (ASSC) periode 2023-2024. Kepercayaan ini menjadi kesempatan penting bagi Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) untuk fokus dalam pengembangan olahraga pelajar. (foto:raiky/kemenpora.go.id)
Bali: Indonesia kembali mendapat giliran menjadi President ASEAN Schools Sport Council (ASSC) periode 2023-2024. Kepercayaan ini menjadi kesempatan penting bagi Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) untuk fokus dalam pengembangan olahraga pelajar.
Hasil dari rapat The 2nd ASEAN Schools Sport Council (ASSC) Extra Ordinary General Meeting 2023 yang diadakan di Bali bersama perwakilan negara ASEAN yakni, penyerahan bendera President ASSC dari Kamboja ke Indonesia, dan pembahasan terkait persiapan Asean Schools Games (ASG) 2023 di Vietnam nanti.
"Pertama yakni Indonesia mendapat giliran menjadi President ASSC periode 2023-2024 yang sebelumnya dipegang oleh Kamboja. Kedua, terkait persiapan Vietnam menjadi tuan rumah ASG 2023 nanti," kata Penanggungjawab The 2nd ASEAN Schools Sport Council (ASSC) Extra Ordinary General Meeting 2023, Bayu Rahardian, Kamis (25/5) sore.
Indonesia tentu bangga mendapat kembali giliran sebagai President ASSC periode 2023-2024 yang dipegang langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo.
"Tentu ini akan menjadi fokus bagi Menpora Dito dan Kemenpora untuk fokus dalam mengembangkan olahraga pelajar," tambah Bayu yang juga sebagai Wakil Ketua Umum II PP Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI).
Terkait persiapan ASG 2023 nanti, Kemenpora sendiri saat ini sudah melakukan pemantauan dan menyiapkan atletnya. "Terkait masalah atlet untuk ASG 2023 Vietnam nanti kita tidak ada masalah, karena kita ada POPNAS sebagai wadah pamantuan atlet yang akan dipersiapkan untuk ASG," ujarnya.(amr)
