Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi Pembina Upacara Pengukuhan Kontingen Indonesia SEA Games 2023 Kamboja, di Halaman Kemenpora Senayan Jakarta Pusat, Selasa (2/5) pagi.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi Pembina Upacara Pengukuhan Kontingen Indonesia SEA Games 2023 Kamboja, di Halaman Kemenpora Senayan Jakarta Pusat, Selasa (2/5) pagi.
Dalam amanatnya, Menpora Dito tetap optimis namun juga mengedepankan analisa dari Tim Review secara logis dan realistis. Kontingen Merah Putih yang siap diberangkatkan pada ajang Asia Tenggara ini dinilainya merupakan komposisi terbaik yang layak disandingkan sebuah harapan besar.
"Dalam menghadapi SEA Games kali ini, penentuan Kontingen Indonesia telah melalui pertimbangan berdasarkan track record prestasi, sport analyst, yang dilakukan bersama-sama Tim Pakar Akademisi, serta melibatkan NOC dan KONI. Sehingga kekuatan saat ini merupakan komposisi terbaik yang kita kirimkan," tegas Menpora Dito.
"Jadi untuk cabor-cabor yang kali ini belum bisa diberangkatkan mohon maaf, namun itu jadikan cambuk untuk terus berjuang, berprestasi, sehingga dapat berangkat membela Merah Putih dimasa yang akan datang," tambahnya.
Lanjut Menpora Dito, secara otak-atik mempertahankan posisi ke-3 pada SEA Games Vietnam yang lalu adalah targetnya, sembari terus berjuang agar bisa melebihi target.
"Kita sudah otak-atik dengan cabang olahraga dengan tim yang ada, kita review dan kita sisir dan juga benar-benar evaluasi, kita sudah menemukan diangka di 60 (medali emas), mudah-mudahan meleset keatas dan itu bisa mempertahankan diposisi nomor tiga," jelasnya.
Mengenai ada sedikit kenaikan jumlah atlet dibandingkan saat di SEA Games Vietnam sebelumnya disebabkan perubahan dari nomor perseorangan ke beregu, menyiasati atas hilangnya 39 emas akibat tidak dipertandingkan.
"Ini juga berdasarkan analisa Tim Review ada kenaikan enam cabang olahraga, karena yang kemarin kebanyakan di Hanoi adalah individu digantikan cabang olahraga beregu. Jadi memang dari posisi atlet mau tidak mau harus naik," katanya lagi.
"Total kita kehilangan 39 medali emas, itu sudah pasti hilang karena tidak dipertandingkan. Itu yang kita berusaha menyiasati dengan mengoptimalkan dari cabor dan tim yang ada," pungkasnya.
Perlu diketahui, kekuatan Kontingen Indonesia pada SEA Games kali ini akan mengikuti 31 cabor dari total 36 cabor yang dipertandingkan. Jumlah atlet 599 dengan presentase 60% atlet junior, official 230, Tim Recovery 55, sehingga total kontingen 884 orang.
Hadir dalam Upacara Pengukuhan, dari Kemenpora tampak Sesmenpora Gunawan Suswantoro, Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta, dan Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono. Adapun dari stakeholder, Ketum NOC/KOI Raja Sapta Oktohari, Wakil Ketua I KONI Suwarno, dan tidak ketinggalan CdM Kontingen Indonesia SEA Games 2023 Kamboja Lexyndo Hakim. (cah)