Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menghadiri acara pengukuhan Pengurus Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2023-2027 di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (14/4) malam.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menghadiri acara pengukuhan Pengurus Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2023-2027 di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (14/4) malam.
Dalam acara ini, Ketua umum (ketum) Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah terpilih untuk periode 2023-2027 dan jajaran pengurus 2023-2027 secara resmi dikukuhkan.
Dalam sambutannya, Dzul Fikar Ahmad yang menggantikan ketua umum sebelumnya yaitu Sunanto turut menyapa Menpora Dito Ariotedjo yang hadir dalam acara ini. Bahkan, Dzul menyapa Menpora dengan sebut 'Bung Menteri' karena usianya yang masih muda.
"Kalau Menteri Agama kami panggil Gus Men, Gus Menteri. Kalau Menpora kita panggilnya, Bung Men, Bung Menteri. Beliau masih sangat muda dan tentu bung menteri adalah duta sebuah generasi, yang akan menjadi percontohan dan mungkin akan dilihat oleh masyarakat kerjanya bagus berarti satu generasi yang bung menteri wakili itu pun akan ikut menjadi bagus," ujar Dzul.
Sebelumnya, Sekjen Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Najih Prasetyo membacakan Surat Keputusan Muhammadiyah nomor 1. 5/001/1444 tentang penetapan susunan personalia Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2023 2027 hasil muktamar ke-18 Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah. Menurutnya, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah yang terpilih dinilai sudah cakap dan memenuhi syarat.
"Bahwa nama-nama yang disebutkan dalam lampiran surat keputusan ini telah memenuhi syarat dan dipandang mampu dan cakap sebagai anggota pimpinan pusat Pemuda Muhammadiyah," ujarnya.
Turut hadir dalam acara ini, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, Wakil Ketua MPR Arsul Sani, Ketua Pemuda Muhammadiyah sebelumnya, Sunanto, dan Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti serta pimpinan organisasi pemuda lainnya.(ded)