Menpora Amali Tegaskan DBON Berjalan Baik dengan Sasaran Utama Terus Bidik Prestasi Olimpiade

Rabu, 19 Oktober 2022
Bagikan:
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber pada Program Features Oase Indonesia Antara TV dengan tema Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Sebagai Peta Jalan Meraih Prestasi Dunia di Kemenpora, Selasa (1

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber pada Program Features Oase Indonesia Antara TV dengan tema Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Sebagai Peta Jalan Meraih Prestasi Dunia di Kemenpora, Selasa (18/10) sore.

Dalam kesempatan ini, Menpora Amali  menceritakan awal mula lahirnya Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Menurutnya, saat peringatan Hari Olahraga Nasional ke-37 tahun 2020. Presiden Joko Widodo meminta untuk melakukan review total terhadap ekosistem keolahragaan di Tanah Air.

"Pada saat itu beliau menyampaikan bahwa, penduduk Indonesia mencapai 260 juta orang tapi Indonesia kesulitan untuk mendapatkan talenta dan sulit untuk berprestasi secara maksimal. Beliau  melihat pasti ada yang salah apakah itu manajemennya atau lainnya," katanya.

"Jadi bukan bakatnya, bukan talentanya yang kurang tapi management yang belum baik. Makan beliau meminta kepada kami dan stakeholder olahraga untuk melakukan review total terhadap ekosistem keolahragaan di Tanah Air,"  tambah Menpora Amali.

Atas dasar itu, Menpora Amali langsung merespons dengan cepat permintaan dari Presiden Joko Widodo. Menpora Amali kemudian bersama stakeholder olahraga berdiskusi dengan para akademisi, hingga guru besar olahraga untuk merumuskan hal tersebut.

"Dari hasil itu jawabannya adalah kita harus punya desain terhadap pembinaan olahraga Indonesia, yakni Perpres No.86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON)," ucapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa selama ini Indonesia tidak punya target. Indonesia selalu menganggap antara Sea Games, Asian Games maupun Olimpiade prestasinya sama. Padahal tidak begitu, puncak prestasi olahraga nasional itu adalah Olimpiade. 

"Sehingga kita bersepakat dalam DBON target kita harus maksimal yaitu Olimpiade. Untuk Sea Games dan Asian Games kita jadikan sasaran antara saja," katanya.

"Dengan menempatkan target utama Olimpiade, kemudian dilihat kemampuan Indonesia. Karena  tidak semua cabor yang di bina oleh KONI sekitar masuk cabor Olimpiade. Misalnya cabor Pencak silat tidak masuk Olimpiade, sehingga yang kita prioritaskan cabor Olimpiade," sambungnya. 

Selain itu, Ia juga menjelaskan perbedaan Antara DBON dan PPLP.  Menurutnya, DBON sudah menjurus  ke cabang-cabang olahraga yang diproyeksikan bisa berprestasi di Olimpiade.   

"Ada 12 cabor nomor Olimpiade dan 2 cabor yang dipersiapkan karena potensi besar mendulang medali bila menjadi tuan rumah dan 3 cabor yang belum beroperasi di Olimpiade yaitu sepak bola, bola basket dan bola voli dan ini kita golongkan ke sport  industri. Tetapi yang ada di sentra ada 12 cabor. 12 cabor ini menjadi pilihan dari para siswa. Dan sampai sekarang sudah berjalan dengan baik," ucapnya. 

Menpora Amali berharap kepada cabor unggulan DBON untuk mampu meraih prestasi Olimpiade namun jika tidak cabor bersangkutan pasti akan digantikan cabor lain yang memiliki potensi besar meraih prestasi Olimpiade 

"Jadi ada sistem Promosi dan degradasi di pada cabor unggulan DBON. Kalau cabor ini sudah tidak bisa berprestasi dalam kurun waktu tertentu akan kita keluarkan dari DBON dan akan kita masukan cabor yang lain dan tujuan ini untuk mencapai target," lanjutnya.

Menurutnya, cara untuk mencapai target adalah fokus kepada cabor yang sesuai dengan karakteristik fisik orang Indonesia yakni mengandalkan teknik dan akurasi.(jef)

Kapten Timnas Mochammad Iqbal Rahmatullah Iskandar Sebut Emas SEA Games 2025 Bukti Futsal Indonesia Sudah Berkembang. (foto:Instagram)
Selasa, 30 Desember 2025

Kapten Timnas Mochammad Iqbal Rahmatullah Iskandar Sebut Emas SEA Games 2025 Bukti Futsal Indonesia Sudah Berkembang

Sejarah baru ditorehkan Tim Nasional (Timnas) Futsal Indonesia dalam ajang SEA Games 2025 Thailand silam. Untuk pertama kalinya medali emas berhasil dibawa pulang ke Tanah Air dari cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di SEA Games sejak 2007 ini.

Patricia Geraldine, Talenta Muda Cabor Wushu yang Bersinar di SEA Games 2025 Thailand. (foto:Herry/kemenpora.go.id)
Selasa, 30 Desember 2025

Patricia Geraldine, Talenta Muda Cabor Wushu yang Bersinar di SEA Games 2025 Thailand

Sukses mempersembahkan medali emas di SEA Games 2025 Thailand tidak membuat atlet wushu Indonesia Patricia Geraldine puas diri. Usianya yang masih muda 20 tahun membuat perjalanan prestasinya cukup panjang untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.

Atlet lempar lembing Indonesia, Abdul Hafiz, berhasil mempersembahkan medali emas pada ajang SEA Games 2025 Thailand. Capaian ini jadi momen spesial bagi Hafiz setelah melewati masa sulit akibat cedera.(foto: Instagram/hafiz)
Selasa, 30 Desember 2025

Abdul Hafiz, Pelempar Lembing Asal Sumut Sukses Raih Emas SEA Games Thailand Meski Sempat Cedera

Atlet lempar lembing Indonesia, Abdul Hafiz, berhasil mempersembahkan medali emas pada ajang SEA Games 2025 Thailand. Capaian ini jadi momen spesial bagi Hafiz setelah melewati masa sulit akibat cedera.

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. (foto:jefris/keme
Kamis, 31 Juli 2025

Usia Senja Tak Halangi Semangat Nelly Rohati Berkompetisi di Fornas VIII NTB

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Sel
Kamis, 29 Mei 2025

Jadi Tunggal Putri Terbaik Seleknas Tenis Meja, Rina Sintya Siap Berprestasi di Tingkat Internasional

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Seleknas) Tenis Meja Piala Menpora 2025.

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jala
Rabu, 28 Mei 2025

Kembali ke Dunia Anggar, Cut Intan Nabila Promosikan Asian Fencing Championships 2025

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (28/5) siang.

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggaka
Sabtu, 10 Mei 2025

Bermain Catur Sejak Umur 3 Tahun, Shafira Devi Herfesa Akhirnya Sukses Lolos ke Piala Dunia Catur 2025

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggakan Indonesia.

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional
Senin, 22 September 2025

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional

Kemenpora memperkuat tata kelola olahraga nasional, salah satunya terkait tertib administrasi.

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia
Senin, 22 September 2025

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia

Menpora Erick Thohir bertemu Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Pertemuan ini membahas tentang persiapan Indonesia di multievent dunia.

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025
Sabtu, 20 September 2025

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025

Menpora Erick Thohir menyaksikan pertandingan Timnas Futsal Indonesia kontra Belanda dalam laga lanjutan Four Nation Cup 2025.

UPDATE INFORMASI

INSTAGRAM

FACEBOOK

banner-desktop banner-mobile