Jadi Narasumber di Acara Insight with Desi Anwar, Menpora Dito Bicara Program Peningkatan Pemuda dan Olahraga

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi nara sumber dalam acara talkshow CNN Indonesia dalam program Insight with Desi Anwar di Indonesia Arena, Selasa (12/9) sore.

Jadi Narasumber di Acara Insight with Desi Anwar, Menpora Dito Bicara Program Peningkatan Pemuda dan Olahraga Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi nara sumber dalam acara talkshow CNN Indonesia dalam program Insight with Desi Anwar di Indonesia Arena, Selasa (12/9) sore. (foto:raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menjadi nara sumber dalam acara talkshow CNN Indonesia dalam program Insight with Desi Anwar di Indonesia Arena, Selasa (12/9) sore. 

Pada talkshow tersebut, Desi Anwar menanyakan terkait perkembangan pemuda dan olahraga dibawah kepemimpinanya yang sudah berjalan 6 bulan. Seperti beberapa program unggulan yang selama ini sudah berjalan dan yang belum dijalankan. 

"Terima kasih sebelumnya Mas Menteri sudah hadir di acara ini, saya sebelumnya mengucapkan selamat Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang dilaksanakan 9 September lalu," kata Desi Anwar mengawali obrolan talkshownya. 

Desi Anwar juga menanyakan terkait perkembangan kepemudaan dan keolahragaan. Untuk keolahragaan seperti pembangunan infrastruktur venue Indonesia Arena yang baru saja sukses menggelar kejuaraan dunia FIBA Worldcup 2023 lalu, persiapan atlet menghadapi event-event internasional, dan jaminan masa depan atlet. 

Untuk kepemudaan Desi Anwar menanyakan bagaimana Menpora Dito mempersiapkan program pemuda dalam menghadapi bonus demografi untuk menuju Indonesia Emas 2045. 

Menanggapi beberapa pertanyaan tersebut, Menpora Dito menjelaskan bahwa perkembangan pembangunan infrastruktur olahraga di Indonesia sekarang sangat luar biasa. "Beberapa kejuaraan dunia memang memiliki dampak yang luar biasa untuk pembangunan infrastruktur olahraga kita. Salah satunya Indonesia Arena ini yang memiliki standart dunia untuk menggelar event dunia," kata Menpora Dito. 

Sebagai Menpora yang masih berusia 32 tahun, dirinya mengatakan memiliki tantangan besar dalam memajukan pemuda dan olahraga. Salah satunya melalui progra Kemenpora yang harus tepat sasaran dan memiliki dampak yang baik untuk masyarakat. 

"Pada Haornas ke 40 kemarin, kita juga melakukan pertama kali dengan menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Bidang Pemuda dan Olahraga. Di situ seluruh stakeholder berkumpul menjadi satu untuk menyatukan visi dan misi dalam memajukan pemuda dan olahraga," ujar Menpora Dito. 

"Termasuk dalam penggunaan anggaran di Kemenpora, kita sudah meluncurkan aplikasi bernama Kawalpora. Di aplikasi tersebut seluruh bantuan yang dikeluarkan Kemenpora untuk cabang olahraga bisa dilihat langsung secara transparan," tambah Dito. 

Mengenai kepemudaan, Menpora Dito juga menyampaikan bahwa, Kemenpora akan menjalankan program-program yang memiliki dampak langsung kepada anak muda Indonesia untuk menghadapi bonus demografi. "Mengenai pemuda kita memang fokus menyiapkan anak muda menghadapi bonus demografi, seperti program wira muda yang menyiapkan anak muda bergelut di dunia wirausaha," pungkas Menpora Dito.(amr) 
 

BAGIKAN :
PELAYANAN