Sebanyak 27 atlet berprestasi resmi diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Rabu (5/7) malam. Adapun 27 atlet ini terdiri dari cabor senam 1 orang, angkat besi 1 orang, tenis 2 orang, wushu 3 orang dan bulutangkis 20 orang.
Jakarta: Sebanyak 27 atlet berprestasi resmi diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Rabu (5/7) malam. Adapun 27 atlet ini terdiri dari cabor senam 1 orang, angkat besi 1 orang, tenis 2 orang, wushu 3 orang dan bulutangkis 20 orang.
Acara bertajuk Pengambilan Sumpah dan Janji Pegawai Negeri Sipil dI Lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga ini berlangsung khidmat. Para atlet ini menjalani sesi sumpah menjadi PNS dengan bersemangat.
Setelah diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, prosesi sumpah dilangsungkan. Menpora Dito memimpin langsung sesi pengambilan sumpah tersebut. Setelah itu ada prosesi penandatanganan berita acara pengangkatan PNS.
"Hari ini kita hadir di sini (Kemenpora) dalam rangka pengambilan sumpah PNS formasi olahragawan berprestasi sebanyak 27 orang. Perincian 27 orang ini terdiri dari cabor senam 1 orang, angkat besi 1 orang, tenis 2 orang, wushu 3 orang dan bulutangkis 20 orang," kata Menpora Dito dalam sambutannya.
"Pengangkatan saudara menjadi ASN ini merupakan bentuk perhatian dan rewards atas perjuangan saudara mengharumkan Indonesia di mata dunia," tambahnya.
Menurutnya, setelah menjadi PNS mereka tetap dapat mengembangkan potensi dalam bidang olahraga seperti biasanya. Namun saat mereka tidak aktif lagi menjadi atlet, mereka harus bertanggung jawab sebagai PNS.
"Saya berharap saat saudara tidak aktif sebagai atlet, saudara harus mengembangkan potensi, kompetensi dan kinerja di bidang ASN yang menjadi tanggung jawab dan karir saudara pada masa yang akan datang," ucapnya.
"Sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang telah saya ambil sumpah dan selamat bergabung di Kemenpora. Semoga Tuhan Yang Maha Esa meridhoi kita semua," tutupnya. (rep)