Tim football cerebral palsy (CP) Indonesia harus mengakui keunggulan tim Malaysia dan harus puas meraih medali perak pada laga final cabang olahraga Sepak Bola CP, Asean Para Games 2023.
Tim football cerebral palsy (CP) Indonesia harus mengakui keunggulan tim Malaysia dan harus puas meraih medali perak pada laga final cabang olahraga Sepak Bola CP, Asean Para Games 2023.(foto:bagus/kemenpora.go.id)
Phnom Penh: Tim football cerebral palsy (CP) Indonesia harus mengakui keunggulan tim Malaysia dan harus puas meraih medali perak pada laga final cabang olahraga Sepak Bola CP, Asean Para Games 2023.
Pada partai final ini, Tim Merah Putih kalah dari Malaysia dengan total skor 2-4. Menpora Dito tetap berikan apresiasi tinggi dalam laga yang berlangsung di National Olympic, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (8/7) malam.
"Saya sangat mengapresiasi dan sangat bangga melihat perjuangan sahabat-sahabat kita ini," ucap Menpora Dito usai menyaksikan pertandingan.
"Alhamdulillah performa tim kita sangat baik walaupun kita belum beruntung untuk menang, tapi kita bisa melihat bagaimana sahabat-sahabat kita ini bisa menahan imbang dan berjuang demi Merah Putih," tambahnya.
Pertarungan kedua tim di laga pamungkas ini minim gol dari awal babak pertama, kedua tim sama-sama hanya mencetak gol semata wayang (1-1) masing-masing melalui Mohamad Sobri (Malaysia) dan Diki Hendrawan.
Hasil ini bertahan hingga babak normal 2x30 berakhir. Bahkan hingga babak tambahan waktu 2x15 menit berakhir tak ada penambahan gol. Kedua tim harus masuk dalam babak adu pinalti. Dalam prosesnya Indonesia kalah dengan skor adu pinalti 1-3.
"Di awal kita bisa menahan imbang Malaysia 1-1 Malaysia sebenarnya juga kewalahan, tapi karena waktu kita harus dipertaruhkan dengan adu pinalti. Dimana adu pinalti bukan lebih besar unsur beruntungnya untuk Indonesia," tutur Menpora Dito.
"Yang pasti kita melihat sepak bola CP Indonesia kita berhasil masuk babak final Asean Para Games ini, dan selanjutnya kita akan siapkan lagi program-program untuk selanjutnya, setelah kita kaji potensi yang ada," tambah Menpora Dito.
Pemerintah saat ini juga sedang menggeliatkan program-program seperti pertandingan antar kampung di berbagai daerah di Indonesia di berbagai cabang olaharaga. Sepak bola CP memiliki kemungkinan cukup dan berpeluang dalam program tarkam ini.
"Jadi untuk sepakbola CP ini sedang berkembang di Indonesia dan ini memang kita sedang mendorong agar terus digiatkan hingga pelosok daerah, karena memang potensinya besar dan ini terbukti bahwa kita masuk final Asean Para Games 2023 Kamboja," pungkas Menpora.
Kapten tim sepak bola CP Indonesia Yahya Hernanda sampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang mendoakan serta mendukung hingga masuk di babak final sepak bola CP Asean Para Games 2023.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah mendukung tim Indonesia yang berlaga hingga sejauh ini. Tapi, mohon maaf kami belum bisa meraih medali emas padahal kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi jalannya memang mungkin belum hingga bisa meraih emas. Sekali lagi saya mewakili tim sepak bola CP memohon maaf kami berjanji bermain lebih baik di masa yang akan datang," ucap Yahya. (ben)
