Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh atlet dan kontingen Indonesia yang berjuang dalam pesta olahraga penyandang difabilitas Asia Tenggara (Asean Para Games) ke-12 di Kamboja.
Phnom Penh: Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh atlet dan kontingen Indonesia yang berjuang dalam pesta olahraga penyandang difabilitas Asia Tenggara (Asean Para Games) ke-12 di Kamboja.
Seperti diketahui, Tim Indonesia berhasil hatrick juara umum Asean Para Games dan raihan medali emas yang telah jauh melampaui target awal. Angkie berharap akan banyak regenerasi atlet difabilitas dimasa mendatang.
Hingga pukul 23.40 WIB Kontingen Indonesia sementara telah berhasil meraih 153 medali emas, 141 medali perak dan 87 medali perunggu. Selain melampaui target awal 121 emas, 92 perak dan 84 perunggu raihan prestasi ini adalah hatrick Indonesia menjadi juara umum di Asean Para Games sejak 2017 di Malaysia dan 2019 di Indonesia.
"Selamat untuk para atlet Indonesia yang berjuang di Asean Para Games ke-12 Kamboja sehingga menjadi juara umum," kata Angkie usai bersama Menpora Dito menyaksikan perjuangan para atlet Asean Para Games di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (8/6).
"Prestasi atlet kita ini adalah menjadi inspirasi buat kita semua ya. Semoga akan semakin banyak regenerasi atlet berikutnya," tambah perempuan kelahiran Medan, 5 Mei 1987 ini.
Menurutnya, kaum difabel mampu membuktikan bahwa mereka juga mampu berprestasi demi Merah Putih.
"Disaat orang lain itu tidak percaya atas kemampuan penyandang disabilitas, tapi atlet kita membuktikan bahwa mampu berprestasi mengharumkan bangsa Indonesia," tuturnya.
Ia berharap kedepan akan semakin banyak atlet difabel yang mampu berpartisipasi dalam berbagai kompetisi hingga mengharumkan nama bangsa di ajang internasional.
"Saya berharap mudah-mudahan semakin banyak atlet-atlet kita yang turut berpartisipasi dalam berbagai berkompetisi baik secara daerah, nasional maupun internasional," harapnya.
Diketahui, Ankie Yudistia adalah penyandang disabilitas pertama yang ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi bagian dari staf khususnya. (ben)