CdM Lexyndo Hakim Sebut Indonesia Punya Potensi Tambahan 6 Emas di SEA Games 2023 Kamboja

Kamis, 09 Maret 2023
Bagikan:
Tim Indonesia tidak perlu berkecil hati karena kehilangan 39 medali emas di SEA Games 2023 Kamboja lantaran cabang olahraga penyumbang medalinya tidak dipertandingkan oleh tuan rumah. (foto:dok/nocindonesia)

Jakarta: Tim Indonesia tidak perlu berkecil hati karena kehilangan 39 medali emas di SEA Games 2023 Kamboja lantaran cabang olahraga penyumbang medalinya tidak dipertandingkan oleh tuan rumah. 

Indonesia masih punya potensi tambahan enam medali emas di SEA Games 2023 Kamboja. Potensi itu datang dari cabang olahraga yang sebelumnya tidak dimainkan di Vietnam 2021 lalu. 

Hal itu dikatakan Chef de Misson (CdM) SEA Games 2023 Kamboja, Lexyndo Hakim. Dijelaskan Lexyndo, potensi itu juga didasarkan pada rekam jejak dari cabang olahraga itu sendiri. 

"Jadi, berdasarkan rekam jejak cabor, potensi Indonesia bisa saja mendapatkan tambahan minimal enam medali emas dari jetski, soft tenis, water polo dan TBR," kata Lexy, sapaan akrab Lexyndo.  

Untuk cabor jetski, Indonesia memiliki juara dunia yakni Aqsa Sutan Aswar dan Aero Sutan Aswar. Di polo air, Indonesia merupakan peraih medali emas SEA Games 2019 Manila, di mana itu terakhir kali cabor tersebut dimainkan. 

"Sedangkan untuk Traditional Boat Race atau Dragon Boat, atlet dayung kita levelnya sudah sampai di dunia, jadi tidak perlu diragukan lagi kemampuannya," ujar Lexy. 

"Jadi kita tidak boleh pesimistis. Sebagai insan olahraga kita diajarkan untuk optimistis seperti yang tercantum dalam nilai-nilai olimpiade. Sekarang bagaimana kita persiapkan atlet sebaik mungkin supaya bisa menghadapi setiap tantangan yang mungkin ada di depan saat games nanti," imbuhnya. 

Sementara itu, CdM Lexy juga menyempatkan diri untuk berkunjung ke pelatnas atletik di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu (8/3). 

Di Stadion Madya, Lexy bertemu dengan Halomoan Simanjuntak atlet atletik yang turun di nomor 400 meter halang rintang dan Idan Fauzan Richsan atlet lompat galah yang masih menjalani latihan ditemani pelatih Achmad Sumarsono Sakeh dan Sinih. 

Dalam kunjungan tersebut, Lexy menyempatkan diri untuk berbincang akrab dan mendengarkan curahan hati dari kedua atlet dan pelatih tersebut. Ia juga memberikan motivasi dan semangat kepada para atlet supaya bisa berlatih maksimal. 

"Tugas para atlet adalah fokus berlatih, jangan pikirkan yang lain sebab masalah lain itu berat, biar saya yang urus. Kalau ada masalah di luar latihan atau non teknis selama persiapan mereka bisa langsung kontak saya. Handphone saya dapat diakses dengan mudah untuk atlet," tegas Lexy.(dok)

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, hingga mempersembahkan medali emas di SEA Games 2025 Thailand. (foto:Herry/kemenpora.go.id)
Rabu, 31 Desember 2025

Tutup Tahun 2025 dengan Manis, Janice Tjen Masuk Ranking 50-an Dunia hingga Persembahkan Emas di SEA Games Thailand

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, menjuarai turnamen WTA 250, dan menempati ranking 53-54 an dunia, hingga mempersembahkan dua medali emas di SEA Games 2025 Thailand.

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Jason)
Rabu, 31 Desember 2025

Jason Donovan, Debutan Raih Dua Emas SEA Games Thailand, Jadi Tolak Ukur Regenerasi Atlet ke Kancah Internasional

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand. Meski baru berusia 18 tahun ia berhasil meraih dua medali emas masing-masing di nomor 100m gaya punggung putra dan 50m gaya punggung putra.

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Nathan)
Rabu, 31 Desember 2025

Brayen Nathan Brata-Coolen Ingin Emas Berkuda Palang Rintang SEA Games 2025 Jadi Inspirasi untuk Para Atlet Muda

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand. Dirinya menjadi atlet berkuda Indonesia pertama yang berhasil mendulang emas dari cabang berkuda palang rintang (show jumping) nomor lompat individu SEA Games.

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. (foto:jefris/keme
Kamis, 31 Juli 2025

Usia Senja Tak Halangi Semangat Nelly Rohati Berkompetisi di Fornas VIII NTB

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Sel
Kamis, 29 Mei 2025

Jadi Tunggal Putri Terbaik Seleknas Tenis Meja, Rina Sintya Siap Berprestasi di Tingkat Internasional

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Seleknas) Tenis Meja Piala Menpora 2025.

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jala
Rabu, 28 Mei 2025

Kembali ke Dunia Anggar, Cut Intan Nabila Promosikan Asian Fencing Championships 2025

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (28/5) siang.

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggaka
Sabtu, 10 Mei 2025

Bermain Catur Sejak Umur 3 Tahun, Shafira Devi Herfesa Akhirnya Sukses Lolos ke Piala Dunia Catur 2025

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggakan Indonesia.

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional
Senin, 22 September 2025

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional

Kemenpora memperkuat tata kelola olahraga nasional, salah satunya terkait tertib administrasi.

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia
Senin, 22 September 2025

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia

Menpora Erick Thohir bertemu Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Pertemuan ini membahas tentang persiapan Indonesia di multievent dunia.

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025
Sabtu, 20 September 2025

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025

Menpora Erick Thohir menyaksikan pertandingan Timnas Futsal Indonesia kontra Belanda dalam laga lanjutan Four Nation Cup 2025.

UPDATE INFORMASI

INSTAGRAM

FACEBOOK

banner-desktop banner-mobile