Jelang pertandingan Red Sparks melawan Indonesia All-Star, kedua pelatih masing-masing tim akan memanfaatkan kesempatan yang ada dengan semaksimal mungkin.
Jelang pertandingan Red Sparks melawan Indonesia All-Star, kedua pelatih masing-masing tim akan memanfaatkan kesempatan yang ada dengan semaksimal mungkin. (foto:herry/kemenpora.go.id)
Jakarta: Jelang pertandingan Red Sparks melawan Indonesia All-Star, kedua pelatih masing-masing tim akan memanfaatkan kesempatan yang ada dengan semaksimal mungkin.
Pelatih Red Sparks Ko He-jin, berjanji akan memberikan performa terbaik anak didiknya untuk menghibur pecinta voli dari masyarakat Indonesia.
"Saya sangat berharap di pertadingan besok selain kemenangan yang lebih penting adalah kita berikan kebahagiaan dan penampilan terbaik kepada masyarakat pecinta voli di Indonesia," kata Ko He-jin saat Press Conference di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Jumat (19/4) petang.
Selain itu, sang juru taktik Red Sparks itu juga memuji kesiapan Indonesia dalam penyambutan hingga pelayanan mereka selama di Jakarta. "Di Indonesia saya nilai semua sempurna dan siap dan tidak ada hal yang kurang," paparnya.
Sementara, pelatih Indonesia All-Star, Predo Lilipaly akan mengambil kesempatan untuk banyak belajar dari tim asal Korea Selatan itu di ajang ekhibisi bertajuk Fun Volley Ball, Sabtu esok.
"Kita sangat bangga karena diberi kesempatan ini, dengan hadirnya Red Sparks ini kita akan belajar dari mereka termasuk saya juga sebagai pelatih," kata Predo ditempat yang sama.
Pedro menyampaikan persiapan jelang laga ekhibisi esok terbilang sangat mepet, karena hanya tersisa waktu satu hari untuk mempersiapkan anak didiknya melawan tim yang diperkuat Megawati 'Megatron' Hangestri.
"Untuk persiapannya, kita terbilang sangat mendadak karena kita sedang ada persiapan untuk liga (Pro Liga) yang akan diselenggarakan di Jogyakarta (25 April) mendatang," tuturnya.
"Kita semalem datang, paginya latihan coba lapangan dan itupun pemainnya belum lengkap. Karena kebetulan Indonesia All-Star ini diisi pemain-pemain dari berbagai macam klub voli nasional seperti Popsivo Polwan, Petrokimia Gresik, BIN, BJB, Jakarta Elektrik, Pertamina dan sebagainya," tambahnya.
Meski demikian, ia akan menampilkan yang terbaik karena laga esok selain di saksikan ribuan pasang mata dalam negeri juga akan disaksikan masyarakat pecinta voli dunia.
"Tetapi, kita yakin para pemain ini sudah dapat latihan fisik dari klubnya masing-masing. Chemistry dari tim senior bisa dibilang kita sudah siap. Saya sebagai pelatih akan menunjukkan yang terbaik karena masyarakat pecinta voli tanah air dan dunia akan menyaksikan laga ini," pungkasnya.
Kapten Red Sparks Yeum Hye-seon mengaku, even ini menjadi kesempatan dirinya datang pertama kali ke Indonesia, ia terkesan dengan sambutan hangat fans Red Sparks di Indonesia. Ia berharap timnya meraih kemenangan di laga fun voli esok.
"Ini pertama saya ke Indonesia dan sambutannya hangat semua dan saya sangat senang. Persiapannya kita berlatih maksimal untuk menampilkan yang baik untuk besok. Kita berharap besok kita bisa menang," harapnya.
Kapten Indonesia All-Star Agustin Wulandari menyampaikan, persiapan tim terbilang sangat mepet. Baru bergabung tadi malam. Tidak banyak menu latihan yang dilakukan.
"Dari masing-masing mungkin sudah banyak yang secara tidak langsung mempersiapkan diri di TC klub masing-masing karena bertepatan minggu depan kita memulai liga (Pro Liga)," urainya.
"Tapi, kita senang sekali dengan datangnya Red Sparks ke Indonesia. Ini akan menambah motivasi voli tanah air khususnya untuk junior-junior kita, menambah pengalaman baru," imbuhnya. (ben)
