Portal Sportstars.id Dilaunching, Menpora Amali Harap Dapat Berkontribusi Informasikan Kegiatan Olahraga

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menghadiri peluncuran portal olahraga Sportstars.id yang dibarengi dengan diskusi seputar olahraga bertema "Kebangkitan Olahraga di Tengah Pandemi" di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (25/5) siang.

Portal Sportstars.id Dilaunching, Menpora Amali Harap Dapat Berkontribusi Informasikan Kegiatan Olahraga Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menghadiri peluncuran portal olahraga Sportstars.id yang dibarengi dengan diskusi seputar olahraga bertema "Kebangkitan Olahraga di Tengah Pandemi" di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (25/5) siang. (foto:raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menghadiri peluncuran portal olahraga Sportstars.id yang dibarengi dengan diskusi seputar olahraga bertema "Kebangkitan Olahraga di Tengah Pandemi" di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (25/5) siang. 

Hadir dalam acara ini Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia  (KONI) Marciano Norman dan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. 

Pada kesempatan ini, Menpora Amali yang diberi waktu untuk menjadi pembicara kunci atau keynote speaker mengapresiasi dan menyambut baik lahirnya portal Sporstars.id. Pasalnya, dengan adanya portal berita khusus olahraga ini maka kegiatan-kegiatan keolahragaan akan terpublikasikan kepada masyarakat. 

"Kalau ditanya apa perasaan saya? Saya orang yang paling senang dengan Sportstars.id ini dilaunching pada sore hari ini. Artinya ini membantu pekerjaan kami mempublikasikan, menginformasikan kepada masyarakat tentang kegiatan olahraga yang ada," kata Menpora Amali. 

Menurut Menpora Amali, kegiatan olahraga cukup banyak dan variatif. Namun publik tidak banyak tahu karena terbatasnya informasi yang didapatkan. 

"Karena itu Sportstars.id kami sangat harapkan untuk bisa berkontribusi secara maksimal untuk mensosialisasikan menginformasikan berbagai kegiatan keolahragaan. Pemerintah mengapresiasi dan berterima kasih," pungkasnya. 

Disisi lain, lanjut Menpora Amali, saat ini pemerintah melalui Kemenpora tengah menyusun desain besar atau grand design olahraga nasional sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang meminta agar pola pembinaan olahraga prestasi nasional direview total. 

"Saya kira arahan bapak presiden, pak Jokowi ini kita sambut, semua kita kerja bersama-sama. Kemudian Komite Olimpiade dan cabor-cabor khususnya cabor yang digemari masyarakat khususnya sepkbola kita dorong terus. Tapi apapun upaya pemerintah, upaya kami sekeras apapun pemerintah atau kami melakukan berbagai usaha tanpa terinformasi kepada masyarakat pasti masyarakat tidak akan tahu banyak tentang kegiatan olahraga," jelasnya. 

Menpora Amali kemudian memaparkan terkait desain besar olahraga nasional yang telah disusun bersama KONI Pusat dan berbagai stakeholder olahraga terutama guru besar, praktisi dan pelaku olahraga. Target utama desain besarini adalah sukses olimpiade. 

"Target kita sampai 2045 posisi Indonesia dalam perencanaan itu olimpiade 2044 kita sudah menyiapkan Indonesia harus masuk di 5 besar dunia. Tentu ini bukan pekerjaan yang ringan," ucapnya. 

Hal itu bukanlah tanpa dasar melainkan sudah melalui riset dan hitung-hitungan dengan mengundang para profesor, akademisi dan praktisi dari berbagai perguruan tinggi serta pelaku-pelaku olahraga. 

Menurut Menpora Amali, ada tiga tema besar yang termuat dalam desain besar olahrga nasional antara lain sport science, sposrt industry dan sport tourism. 

Untuk sport science, kata Menpora Amali, sangat butuhkan untuk peningkatan prestasi olahraga dengan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. 

"Sport industry, olahraga harus menjadi industri. Kalau olahraga tidak kita dorong ke arah industri maka itu akan berpengaruh terhadap pembinaan prestasi," pungkasnya. 

Menpora Amali menegaskan bahwa pemerintah tidak akan secara terus-menerus mengeluarkan dana dari APBN untuk membina olahraga. Oleh karena itu maka upaya untuk mendorong ke arah industri harus dilakukan sehingga semua orang bisa hidup industri olaharga. 

"Salah satu problem sekarang ketika saya berkeliling ke Pelatnas-pelatnas apa yang disampaikan oleh mereka. Pak bagaimana nasib kami setelah tidak berprestasi? cabang olahraga manapun pasti menyampaikan itu. Berapa yang bisa ditampung menjadi pegawai negeri, berapa yang bisa masuk ke TNI, Polri. Tidak banyak. Oleh karena itu mereka harus diberi untuk kehidupan mereka," jelasnya. 

Sementara ketiga adalah sportourism,  menurut dia, beberapa negara sudah menjadikan sportourism untuk devisa negara salah satunya Thailand. "Saya senang tadi melihat bagaimana MNC Group mengembangkan KEK wisata yang ada di Lido. Dan ada fasilitas sport-nya. Saya kira itu pasti akan menjadi daya tarik buat para turis bagi yang ada dalam negeri maupun luar negeri untuk datang ke tempat itu. Dan itu ekonominya akan luar biasa," pungkasnya Menpora Amali.(ded)

BAGIKAN :
PELAYANAN