Dalam rangka menggairahkan perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut 2024. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) yang diwakili Asdep Olahraga Masyarakat Suyadi Pawiro hadir secara virtual dalam dialog yang digelar Kominfo dengan tema Olahraga Motor Penggerak Pembangunan Nasional.
Banda Aceh: Dalam rangka menggairahkan perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut 2024. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) yang diwakili Asdep Olahraga Masyarakat Suyadi Pawiro hadir secara virtual dalam dialog yang digelar Kominfo dengan tema Olahraga Motor Penggerak Pembangunan Nasional.
Dalam dialog tersebut Suyadi mengatakan penyelenggaraan PON pertama dua daerah ini adalah momentum yang sangat tempat untuk membangkitkan semangat olahraga ke masyarakat.
"Saya meyakini olahraga bisa menjadi alat menggerakan ekonomi dan pembangunan. Pembangunan juga harus diperhatikan aspeknya, seperti kesejahteraan, pembangunan manusianya dan taraf hidup. Aspek itu yang bisa kita gunakan juga bahwa olahraga sebagai penggerak pembangunan nasional," kata Suyadi.
Suyadi juga menyampaikan, dari data yang dikeluarkan oleh Kamar Dagang Indonesia (Kadin), bahwa angka pertumbuhan industri olahraga di Indonesia dari tahun 2022 sampai 2027 ada di angka 10,9 persen.
"Data ini ternyata sama dengan data global bahwa pertumbuhan industri olahraga itu di atas 8 persen. Artinya industri olahraga itu memberikan dampak untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Suyadi.
Terkait dengan PON XXI Aceh Sumut, menurut Suyadi momen yang harus dimanfaatkan dengan baik salah satunya adalah venue. Fasilitas dan venue yang setelah digunakan untuk PON harus bisa dimanfaatkan dengan baik.
"Venue setelah digunakan untuk PON setelahnya harus bisa dimanfaatkam dan dikembangkan dengan baik sebagai fasilitas olahraga agar bisa sebagai penggerak pembangunan di masyarakat," harapnya. (amr)