Sebelum Balik Korea Selatan, Tim Red Sparks Dikenalkan Keragaman Budaya Indonesia di TMII

Minggu, 21 April 2024
Bagikan:
Seluruh tim dan ofisial dari tim Red Sparks berkesempatan merasakan massage tradisional Indonesia dan mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu (21/4) petang. City Tour ini menjadi kesempatan terakhir sebelum tim asuhan pelatih Ko He-j

Jakarta: Seluruh tim dan ofisial dari tim Red Sparks berkesempatan merasakan massage tradisional Indonesia dan mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu (21/4) petang. City Tour ini menjadi kesempatan terakhir sebelum tim asuhan pelatih Ko He-jin kembali pulang ke Korea Selatan.

"Iya tadi kita antar Red Sparks City Tour sekaligus makan malam di TMII disambut juga oleh teman-teman kita di TMII dan sekarang sudah tiba di Bandara persiapan untuk terbang ke Korea Selatan," kata Plt. Direktur LPDUK Kemenpora Ferdinand Tangkudung saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Kedatangan rombongan asal Korea Selatan di TMII ini langsung disambut sekaligus menyaksikan Pertunjukkan Tari Kecak yang telah berlangsung.

Park Hye-min cs nampak menikmati pertunjukkan bersama para pengunjung lain yang juga memadati area depan gedung berarsitektur khas pulau Dewata itu. Sesekali mereka mengabadikan momen pertunjukkan dengan kamera ponselnya.

Perjalanan rombongan city tour ini kemudian dilanjutkan dengan jelajah kekayaan bangsa Indonesia. Via bus listrik jelajah TMII dari Sabang sampai Merauke dalam bentuk mini di area seluas 363 hektar.

Mereka dikenalkan kekayaan dan keberagaman bangsa Indonesia mulai dari rumah, suku, adat istiadat hingga museum-museum penting. Kemudian dilanjutkan dengan makan malam. Nasi goreng dan sate ayam menjadi makanan favorit para punggawa Red Sparks.

Menurut Ferdinand, pertandingan semalam sangat mengurus energinya. Sehingga dirasa perlu penyegaran. Massage tradisional Indonesia menjadi salah satu cara mengembalikan energi mereka.

"Iya ini hari terakhir Red Sparks di Indonesia. Pertandingan semalem yang luar biasa memang menguras tenaga mereka, 5 set. Dan tadi pagi sempat massage tradisional di Mustika Ratu," ujar Ferdinand.

"Jadi kita sudah penuhi permintaan mereka sebelumnya ya seperti buah mangga, buah manggis serta massage nya dari Mustika Ratu," jelasnya.

Ferdinand menyampaikan, pihaknya dengan menejemen Red Sparks telah menjalin komunikasi. Hasilnya akademi bola voli dimungkinkan diadakan di Indonesia.

"Tadi kita sudah komunikasikan dengan menejemen dan ofisial dari Red Sparks kedepan potensi kerjasama apa yang bisa dikolaborasikan. Banyak sebetulnya even-even voli lainnya. Bahkan, akademi itu bisa dimungkinkan tadi sempat kita diskusikan," jelasnya.

Usai pelaksanaan Fun Volley Ball ini, ia berharap hubungan kerjasama kedua negara bisa semakin kuat dengan banyak kerjasama menguntungkan untuk kedua belah pihak.

"Mudah-mudahan hubungan bilateral seperti yang Mas Menpora sampaikan antara Indonesia dan Korea Selatan bisa menjadi lebih baik lagi dan lebih kuat lagi.
Terima kasih untuk dukungan masyarakat voli Indonesia khususnya pecinta bola voli, stakeholders dan semua yang turut berpartisipasi dalam mendukung kegiatan hingga semalem, kami atas nama panitia LPDUK Kemenpora mengucapkan terima yang sebanyak-banyaknya," tuturnya.

"Semoga kedepan kami bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat +62 dan kami siap membangkitkan industri olahraga khususnya olahraga bola voli tanah air," pungkas Ferdinand. (ben)

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, hingga mempersembahkan medali emas di SEA Games 2025 Thailand. (foto:Herry/kemenpora.go.id)
Rabu, 31 Desember 2025

Tutup Tahun 2025 dengan Manis, Janice Tjen Masuk Ranking 50-an Dunia hingga Persembahkan Emas di SEA Games Thailand

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, menjuarai turnamen WTA 250, dan menempati ranking 53-54 an dunia, hingga mempersembahkan dua medali emas di SEA Games 2025 Thailand.

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Jason)
Rabu, 31 Desember 2025

Jason Donovan, Debutan Raih Dua Emas SEA Games Thailand, Jadi Tolak Ukur Regenerasi Atlet ke Kancah Internasional

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand. Meski baru berusia 18 tahun ia berhasil meraih dua medali emas masing-masing di nomor 100m gaya punggung putra dan 50m gaya punggung putra.

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Nathan)
Rabu, 31 Desember 2025

Brayen Nathan Brata-Coolen Ingin Emas Berkuda Palang Rintang SEA Games 2025 Jadi Inspirasi untuk Para Atlet Muda

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand. Dirinya menjadi atlet berkuda Indonesia pertama yang berhasil mendulang emas dari cabang berkuda palang rintang (show jumping) nomor lompat individu SEA Games.

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. (foto:jefris/keme
Kamis, 31 Juli 2025

Usia Senja Tak Halangi Semangat Nelly Rohati Berkompetisi di Fornas VIII NTB

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Sel
Kamis, 29 Mei 2025

Jadi Tunggal Putri Terbaik Seleknas Tenis Meja, Rina Sintya Siap Berprestasi di Tingkat Internasional

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Seleknas) Tenis Meja Piala Menpora 2025.

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jala
Rabu, 28 Mei 2025

Kembali ke Dunia Anggar, Cut Intan Nabila Promosikan Asian Fencing Championships 2025

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (28/5) siang.

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggaka
Sabtu, 10 Mei 2025

Bermain Catur Sejak Umur 3 Tahun, Shafira Devi Herfesa Akhirnya Sukses Lolos ke Piala Dunia Catur 2025

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggakan Indonesia.

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional
Senin, 22 September 2025

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional

Kemenpora memperkuat tata kelola olahraga nasional, salah satunya terkait tertib administrasi.

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia
Senin, 22 September 2025

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia

Menpora Erick Thohir bertemu Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Pertemuan ini membahas tentang persiapan Indonesia di multievent dunia.

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025
Sabtu, 20 September 2025

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025

Menpora Erick Thohir menyaksikan pertandingan Timnas Futsal Indonesia kontra Belanda dalam laga lanjutan Four Nation Cup 2025.

UPDATE INFORMASI

INSTAGRAM

FACEBOOK

banner-desktop banner-mobile