Kenakan Pakaian Batik, Pemain Red Sparks Nikmati Makanan dan Asyik Joget Diiringi Lagu Dangdut

Kamis, 18 April 2024
Bagikan:
Di sela-sela persiapan dan latihan menghadapi tim voli Indonesia All-Star, 20 April mendatang di Indonesia Arena, tim voli Red Sparks berkesempatan santap malam di Galeri Seni Kunstkring Paleis, Menteng, Jakarta, Kamis (18/4).(foto:egan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Di sela-sela persiapan dan latihan menghadapi tim voli Indonesia All-Star, 20 April mendatang di Indonesia Arena, tim voli Red Sparks berkesempatan santap malam di Galeri Seni Kunstkring Paleis, Menteng, Jakarta, Kamis (18/4).

Yang menarik, Red Sparks kompak menggenakan baju tradisional Indonesia, kemeja batik untuk pria, atasan serta bawahan batik untuk putri. Mereka nampak menikmati makanan Indonesia dan lagu-lagu dangdut.

Gwak Seon-ok nampak turut bernyanyi lagu tradisional Korea, Arirang dilanjutkan berjoget dangdut Rungkad. Pelatih Ko Hee-jin juga nampak berjoget ria disambut tepuk tangan meriah. Diiringi lantunan musik, nyanyian dan tarian dari Indonesian Traditional Angklung Ansemble. 

"Ini pertama kali saya makan makanan Indonesia dan semuanya enak, ternyata pas dilidah saya. Jadi saya merasa senang sekali," tutur Gwak Seon-ok usai menikmati santap malam. 

"Oiya tadi ada lagu tradisional dangdut khususnya yang berjudul Rungkad, sebelumnya di Korea juga sempat didengerin juga. Kesan awal belum tahu lagunya tapi pas dibagian yang kita tahu jadi ingat," imbuhnya.

Seluruh tim yang hadir nampak sumringah dengan sesekali menebar senyum. Nampak asing untuknya kemudian sesekali mereka mengabadikan momen-momen unik ini dengan ponsel dan berfoto.

Suasana santap malam ini terasa kalem dengan gedung yang dibangun sejak 1914. Ornamen dan lukisan oldschool terpajang di setiap sisi dinding yang didominasi warna gelap.

Sementara, menu yang disajikan nampak mengangkat makanan lokal Indonesia seperti tahu telor, ayam goreng lengkuas, acar kuning, krupuk emping, sate lembut betawi, sambal tomat hingga es campur.

Marketing Kunstkring Paleis Dian Okvitasari menyampaikan, Gedung Kunstkring Paleis dibangun tahun 1914. Seniman dunia seperti Marc Chagall hingga Vincent van Gogh pernah berkumpul di gedung ini.

"Gedung ini dulu saat dibangun di tahun 1914 namanya Kunstkring, dalam bahasa belanda artinya lingkar seni. Gedung ini dulu untuk berkumpulnya seniman-seniman dunia seperti Vincent van Gogh, Pablo Picasso, Paul Gauguin, Piet Ouborg dan Marc Chagall," urainya. (ben)

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, hingga mempersembahkan medali emas di SEA Games 2025 Thailand. (foto:Herry/kemenpora.go.id)
Rabu, 31 Desember 2025

Tutup Tahun 2025 dengan Manis, Janice Tjen Masuk Ranking 50-an Dunia hingga Persembahkan Emas di SEA Games Thailand

Tahun 2025 menjadi tahun yang manis bagi petenis putri Indonesia Janice Tjen.Bisa tampil di arena Grand Slam dan WTA Tour, menjuarai turnamen WTA 250, dan menempati ranking 53-54 an dunia, hingga mempersembahkan dua medali emas di SEA Games 2025 Thailand.

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Jason)
Rabu, 31 Desember 2025

Jason Donovan, Debutan Raih Dua Emas SEA Games Thailand, Jadi Tolak Ukur Regenerasi Atlet ke Kancah Internasional

Atlet renang putra Jason Donovan Yusuf tampil dominan pada debutnya di SEA Games 2025 Thailand. Meski baru berusia 18 tahun ia berhasil meraih dua medali emas masing-masing di nomor 100m gaya punggung putra dan 50m gaya punggung putra.

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand.(foto: Instagram/Nathan)
Rabu, 31 Desember 2025

Brayen Nathan Brata-Coolen Ingin Emas Berkuda Palang Rintang SEA Games 2025 Jadi Inspirasi untuk Para Atlet Muda

Inspirasi, itulah yang ingin diberikan Brayen Nathan Brata-Coolen dari prestasinya di SEA Games 2025 Thailand. Dirinya menjadi atlet berkuda Indonesia pertama yang berhasil mendulang emas dari cabang berkuda palang rintang (show jumping) nomor lompat individu SEA Games.

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. (foto:jefris/keme
Kamis, 31 Juli 2025

Usia Senja Tak Halangi Semangat Nelly Rohati Berkompetisi di Fornas VIII NTB

Di tengah riuhnya Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), sosok perempuan lansia tampak mencuri perhatian. Dia adalah Nelly Rohati, wanita berusia 73 tahun asal Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Sel
Kamis, 29 Mei 2025

Jadi Tunggal Putri Terbaik Seleknas Tenis Meja, Rina Sintya Siap Berprestasi di Tingkat Internasional

Prestasi membanggakan kembali diraih petenis meja Rina Sintya dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) DKI Jakarta. Peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumatera Utara ini menjadi yang terbaik dalam Seleksi Nasional (Seleknas) Tenis Meja Piala Menpora 2025.

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jala
Rabu, 28 Mei 2025

Kembali ke Dunia Anggar, Cut Intan Nabila Promosikan Asian Fencing Championships 2025

Sempat vakum lama, mantan atlet anggar putri asal Aceh Cut Intan Nabila siap kembali berlaga di arena. Hal tersebut disampaikan perempuan 24 tahun itu seusai menghadiri konferensi pers Asian Fencing Championships 2025 di Media Center Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan, Rabu (28/5) siang.

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggaka
Sabtu, 10 Mei 2025

Bermain Catur Sejak Umur 3 Tahun, Shafira Devi Herfesa Akhirnya Sukses Lolos ke Piala Dunia Catur 2025

Perjalanan pecatur muda Shafira Devi Herfesa untuk menembus Piala Dunia Catur FIDE Women’s World Cup 2025 sangat luar biasa. Dikenalkan ayahnya olahraga catur sejak umur 3 tahun membuatnya berhasil menjadi salah satu atlet catur berpotensi dan membanggakan Indonesia.

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional
Senin, 22 September 2025

Wamenpora Taufik Buka Bimbingan Teknis Fasilitasi Olahragawan Elit Nasional

Kemenpora memperkuat tata kelola olahraga nasional, salah satunya terkait tertib administrasi.

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia
Senin, 22 September 2025

Menpora Erick Rapat Bersama NOC, Bahas Persiapan Indonesia di Multievent Dunia

Menpora Erick Thohir bertemu Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Pertemuan ini membahas tentang persiapan Indonesia di multievent dunia.

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025
Sabtu, 20 September 2025

Menpora Erick Thohir Saksikan Timnas Indonesia vs Belanda di Ajang Futsal Four Nation Cup 2025

Menpora Erick Thohir menyaksikan pertandingan Timnas Futsal Indonesia kontra Belanda dalam laga lanjutan Four Nation Cup 2025.

UPDATE INFORMASI

INSTAGRAM

FACEBOOK

banner-desktop banner-mobile