Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi dan memberi dukungan terhadap perkembangan kempo di Tanah Air. Olahraga bela diri ini diharap tetap menjaga eksistensinya.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi dan memberi dukungan terhadap perkembangan kempo di Tanah Air. Olahraga bela diri ini diharap tetap menjaga eksistensinya. (foto:raiky/kemenpora.go.id)
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi dan memberi dukungan terhadap perkembangan kempo di Tanah Air. Olahraga bela diri ini diharap tetap menjaga eksistensinya.
Demikian disampaikan Menpora Amali saat menerima kunjungan dari Pengurus Besar Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) di ruang kerjanya, lantai 10, Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (6/4). Ikut hadir mendampingi Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Chandra Bhakti.
“Saya menerima ketua umum dan pengurus besar serta pendiri PERKEMI. Mereka melaporkan aktivitas yang sudah dilakukan selama ini serta berbagai hal. Tadi pendiri (PERKEMI) menyampaikan sejarah dan bagaimana hubungannya dengan shorinji kempo yang ada di Jepang,” kata Menpora Amali.
Oleh karenanya, Menpora Amali mendorong pengurus PERKEMI dan atlet-atletnya tetap bersemangat menjalani latihan ditengah pandemi Covid-19. Tentu, latihan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Kami mendorong supaya para pengurus dan atletnya tetap semangat ya berlatih walaupun sekarang sedang ditengah pandemi tetapi tidak mengurangi keinginan untuk melakukan berbagai hal supaya olahraga kempo ini tetap eksis,” terang Menpora Amali.
Menpora Amali pun mengapresiasi kepengurusan PERKEMI yang ada saat ini. “Pemerintah sangat mengapresiasi. Beliau-beliau ini datang ke tempat kami, dan kami sangat menyambut baik kepengurusan PERKEMI dibawah ketumnya,” jelas Menpora Amali.
Dikesempatan yang sama, Ketua Umum PB PERKEMI, Syaifudin Aswari Rivai menyampaikan perkembangan kepengurusannya. Sejauh ini, PERKEMI sudah tersebar di 33 provinsi di seluruh Indonesia.
“PERKEMI sudah berumur 56 tahun. Kita sudah tersebar di 33 provinsi, dan memiliki tempat berlatih di seluruh Indonesia. Kita juga sudah mengikuti berbagai kegiatan dari Popnas, PON, sampai ke SEA Games,” ujar Rivai.
“Hadirnya kami disini, berharap agar kiranya kami mendapat dukungan untuk mengikuti SEA Games 2023 di Kamboja.Terima kasih Pak Menteri atas responsnya. Terima kasih juga dukungannya kepada kami,” pungkas Rivai. (jef)
