Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan apresiasi dan optimis terhadap perolehan medali yang diraih atlet Indonesia di ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou sesuai target.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan apresiasi dan optimis terhadap perolehan medali yang diraih atlet Indonesia di ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou sesuai target. (foto:npcindonesia)
Hangzhou: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyampaikan apresiasi dan optimis terhadap perolehan medali yang diraih atlet Indonesia di ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou sesuai target.
Sejauh ini, performa Kontingen Indonesia masih sesuai dengan target. Hingga Selasa (24/10) siang, Indonesia masih menempati posisi ketujuh dalam daftar perolehan medali. Skuad Merah Putih telah mengumpulkan 12 medali dengan rincian 3 medali emas, 4 medali perak, dan 5 medali perunggu.
Menpora Dito optimis, Indonesia mampu mencapai target yang telah ditetapkan.“Dari progress ini sudah sesuai dengan apa yang direncanakan. Targetnya belum ada yang meleset, jadi tetap kita berdoanya target bisa melesat ke atas. Ayo kita terus dukung dan doakan semoga Kontingen Indonesia mampu memberikan yang terbaik,” ucap Menpora Dito.
Terkait masalah bonusPemerintah Indonesia akan menyiapkan bonus bagi atlet penyumbang medali dalam Asian Para Games 2022 Hangzhou. “Untuk Asian Para Games bonus sudah disiapkan. Biasanya kebijakan Presiden Indonesia Joko Widodo. Nanti apakah bonusnya akan ditambahkan atau bagaimana, terutama kalau melewati target,” kata Menpora Dito usai menyaksikan pertandingan para-angkat berat di Xiaoshan Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China, Selasa (24/10).
Sementara Chef de Mission (CdM) Indonesia Angela Tanoesoedibjo memastikan atlet Indonesia yang berlaga dalam AiPG Hangzhou 2022 dalam kondisi prima dan siap bertanding. “Kami terus berkoordinasi dengan pelatih terkait kondisi atlet yang sangat baik. Setelah pertandingan wajar ada cedera atau cedera yang kambuh, tapi pemulihan terus dilakukan,” kata Angela. (dok/amr)
