Pelaksanaan kegiatan bertaraf internasional dari Organization Islamic Cooperation - Cultural Activity (OIC-CA) 2023 resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni.
Balikpapan: Pelaksanaan kegiatan bertaraf internasional dari Organization Islamic Cooperation - Cultural Activity (OIC-CA) 2023 resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni.
Upacara Closing Ceremony yang diikuti delegasi negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ini dipusatkan di Halaman Islamic Center Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (12/7) malam. Generasi muda diharapkan kembangkan kapasitasnya menuju Indonesia Emas 2045.
"Kita yang akan menjadi serambi IKN perlu adanya peningkatan kapasitas SDM. Kehadiran delegasi OIC CA 2023 ini menjadi sebuah pintu masuk yang baik, karena mereka juga memiliki program untuk pengembangan pendidikan, pemberdayaan perempuan dan pemberdayaan pemuda," kata Sekda Prov. Kaltim Sri Wahyuni.
"Sekali lagi kita perlu peningkatan kepasitas SDM kita khususnya anak muda yang nanti akan menjadi generasi menuju Indonesia Emas 2045. Jika pemudanya memiliki daya saing maka kita sebagai serambi IKN akan lebih mendampingi IKN," tambahnya.
Sri Wahyuni juga berharap dengan kegiatan OIC-CA 2023 akan membuka ruang Kaltim meningkatkan sumber dayanya. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini kedepan akan semakin banyak ruang bagi Kaltim untuk melakukan kerjasama internasional untuk meningkatkan daya saing sumber daya kita," ujarnya lagi.
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) dan didukung Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur ini mengambil tema “Merangkul Kebhinekaan dan Memajukan Harmoni Masyarakat untuk Masa Depan yang Lebih Cerah” dilaksanakan mulai dari 7 hingga 14 Juli 2023.
Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya menyampaikan dengan terselenggaranya OICA-CA 2023 diharapkan pemuda Indonesia dapat memberikan kebanggaan.
"Dengan terlaksananya OIC CA 2023 ini ada momentum yakni akan lahirnya IKN yang baru dan para delegasi ini nantinya mendapatkan banyak harapan dari Indonesia di tempat itu," kata Esa.
Para delegasi ini lanjut Esa, telah berkunjung ke empat perguruan tinggi negeri di Kaltim yakni UNMUL, UNIBA, UINSI dan UMKT. Hasilnya ada 12 MoU antara lembaga dari negara anggota OIC dengan perguruan tinggi tersebut di bidang teknologi dengan Perguruan Tinggi di Bangladesh dan Universitas di Uganda.
"Banyak peluang emas pemuda kedepan yang bisa dirajut dengan OIC yang beranggotakan 56 negara ini. Selain itu delegasi youth dari OIC juga telah belajar menjadi diplomat diberbagai bidang, semoga mereka menjadi diplomat masa depan untuk mempromosikan Indonesia ke manca negara," urainya.
"Terima kasih dengan Pemprov Jakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur dan semua stakeholder yang mendukung kelancaran agenda OIC ini. Ini merupakan perwujudan dari koordinasi lintas sektor," pungkasnya.
Pada upacara penutupan ini, para delegasi sebelumnya telah dijamu dengan makan malam bersama diiringi lantunan musik Islami dan nasyid yang menentramkan.
Kemudian ditampilkan video selama pelaksanaan OIC-CA 2023 kegiatan-kegiatan di Kalimantan Timur. Pada pemutaran video ini disambut antusias dan histeris dari para Liaison Officer (LO) yang mendampingi setiap delegasi dari OIC-CA 2023. (ben)