Menpora Amali Lepas Dua Pemain Muda Sepakbola Indonesia ke Puskas Academy Hungaria

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali secara resmi dua Pemain Sepakbola U-16 yakni M. Iqbal dan Eriko S yang akan melakukan training out ke Puskas Academy Hungaria, di Gedung Graha Pemuda Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/1). Pengiriman dua atlet ini merupakan program kerja sama antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan PSSI.

Menpora Amali Lepas Dua Pemain Muda Sepakbola Indonesia ke Puskas Academy Hungaria Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali secara resmi dua Pemain Sepakbola U-16 yakni M. Iqbal dan Eriko S yang akan melakukan training out ke Puskas Academy Hungaria, di Gedung Graha Pemuda Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/1). Pengiriman dua atlet ini merupakan program kerja sama antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan PSSI.(foto:raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali secara resmi dua Pemain Sepakbola U-16 yakni M. Iqbal dan Eriko S yang akan melakukan training out ke Puskas Academy Hungaria, di Gedung Graha Pemuda Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/1). Pengiriman dua atlet ini merupakan program kerja sama antara Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan PSSI.

Menpora Amali mewakili pemerintah menyampaikan apresiasi dan memberikan dukungan terhadap program pembinaan atlet sepakbola ini.

"Ini adalah program yang bagus, kerja sama antara KADIN dan PSSI. Prinsipnya pemerintah memberikan dukungan dan dorongan supaya makin banyak program yang seperti ini," harap Menpora Amali.

Sementara itu Wakil Ketua KADIN bidang Sport Olahraga Irawadi Hanafi menjelaskan, bahwa program ini sudah ada agak lama. Namun, akrena adanya pandemi mak terhenti selama dua tahun. Menurutnya, program ini pada mulanya lahir atas kunjungan dari Perdana Menteri Hungaria Viktor Orbán ke Indonesia dan melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara beberapa tahun lalu.

"Salah satu yang ditawarkan adalah program beasiswa para pemain muda sepakbola Indonesia, Itu Puskas academy," katanya.

Menurutnya, dua atlet Indonesia tersebut akan melakukan training di Puskas acdemy selama 6 bulan. Dua pemain ini dikirm sebagai percobaan, kalu nantinya berhasil maka akan ditambahkan lagi.

"Saya tadi mohon juga ke pak menteri supaya duta besar lain, negara-negara sahabat yang sepakbolanya maju juga mengadakan seperti ini. Kalau ada 10 dubes aja, berarti sudah ada 20 atau 30 pemain yang dikirim," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengaatakan ini program ini dibuat karena memang kedepan Indonesia butuh generasi baru sepakbola Indonesia yang berkualitas.

"Memang kita butuh generasi baru sepakbola Indonesia kedepan yang jauh lebih berkualitas. Oleh sebab itu, orogram ini program anak muda bahkan lebih muda dari dari ini kita akan siapkan kedepan," katanya.

Indra menyebutkan, dengan adanya program kerjasama dengan KADIN ini maka PSSI sangat diuntungkan. Karena dengan pengiriman para pemain ke luar negeri akan meningkatkan kualitas pemain.

"Mudah-mudahan kedua pemain bisa mengambil manfaat dari program ini," harapnya.

Untuk diketahui, Iqbal sendiri merupakan kapten timnas U-16 dan Eriko merupakan pencetak gol terbanyak dan mengantarkan Persib Bandung U-16 meraih gelar juara EPA Liga 1 U-16."Jadi kita betul- betul mengirim pemain yang unggulan," pungkasnya.

Turut hadir dalam acara ini, Waketum KADIN, Carmelita Hartoto, Komtab Industri Olahraga Hasnuryadi Sulaiman, dan coach Mundari Karya.(ded)

BAGIKAN :
PELAYANAN