Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) yang bekerja sama dengan PSSI untuk mengirimkan dua pemain muda Iqbal Gwijangge dan Eriko Sulastiano ke Hungaria.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) yang bekerja sama dengan PSSI untuk mengirimkan dua pemain muda Iqbal Gwijangge dan Eriko Sulastiano ke Hungaria. (foto:raiky/kemenpora.go.id)
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) yang bekerja sama dengan PSSI untuk mengirimkan dua pemain muda Iqbal Gwijangge dan Eriko Sulastiano ke Hungaria.
Kedua pemain tersebut akan menjalani latihan atau trial di sana selama enam bulan ke depan di Puskas Akademia, Hungaria. "Saya senang dan mengapresiasi dengan apa yang dilakukan KADIN yang bekerja sama dengan PSSI untuk memberangkatkan dua pemain muda Indonesia berlatih ke Hungaria. Ini adalah program yang bagus," ujar Menpora Amali usai menerima kedua pemain tersebut di Lantai 10, Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (30/1) siang.
Menurut Menpora Amali, semakin banyak pemain-pemain muda yang berlatih ke luar negeri akan semakin baik untuk menambah ilmu dan pengalaman mereka. "Saya sangat mendukung dengan banyaknya pemain muda Indonesia yang bermain atau berlatih di luar negeri. Dengan begitu pemain tersebut akan menambah pengalaman dan ilmu yang bisa bermanfaat untuk sepak bola kita," kata Menpora Amali.
Wakil Ketua Bidang Sport Industri Olahraga KADIN, Irawadi Hanafi mengucapkan terima kasih kepada Menpora Amali yang sudah mendukung program ini. Irawadi menyampaikan bahwa program memberangkatkan pemain Indonesia ke Hungaria ini sebenarnya sudah lama 2 tahun yang lalu, hanya baru terlaksana sekarang.
Program ini diharapkan bisa memberikan manfaat untuk ssepakbola Indonesia. "Sementara dua pemain ini yang akan melakukan latihan disana, mereka akan dicoba terlebih dahulu. Kalau ini berhasil ada kemungkinan akan ditambah lagi pemainya," ujar Irawadi.
Irawadi juga berharap program seperti ini terus mendapatkan dukungan dari pemerintah dan duta-duta besar di negara maju lainya. "Jika saja ada 10 duta besar yang melakukan program ini, maka ini akan memberikan dampak yang positif buat sepak bola Indonesia," tambah Irawadi.
Sementara Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafrie mengucapkan terima kasih kepada Menpora Amali dan KADIN yang sudah mendukung program pemain muda Indonesia berlatih ke luar negeri. "Mereka berdua akan berlatih di Puskas Akademia, Hungaria selama enam bulan. Kita semua berharap mereka bisa belajar dan menimba ilmu dengan baik selama di sana," ujar Indra Sjafrie. (amr)
