Menpora Amali Apresiasi IJSL Konsisten Lakukan Pembinaan Talenta Muda Sepak Bola

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali menyampaikan apresiasi dan dukungan atas upaya Indonesia Junior Soccer League ( IJSL) yang terus melakukan pembinaan talenta sepak bola usia dini di Indonesia.

Menpora Amali Apresiasi IJSL Konsisten Lakukan Pembinaan Talenta Muda Sepak Bola Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali menyampaikan apresiasi dan dukungan atas upaya Indonesia Junior Soccer League ( IJSL) yang terus melakukan pembinaan talenta sepak bola usia dini di Indonesia. (foto: raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali menyampaikan apresiasi dan dukungan atas upaya Indonesia Junior Soccer League ( IJSL) yang terus melakukan pembinaan talenta sepak bola usia dini di Indonesia. 

"Pemerintah mengapresiasi upaya dari masyarakat. Bob Hippy (Dewan Pembina IJSL), semua tim yang di IJSL yang tidak henti-hentinya melakukan pembinaan dan juga mendorong serta menemukan talenta muda dari berbagai tanah air," ujar Menpora Amali usai melepas tim Indonesia Junior Soccer League ( IJSL) 2022 yang akan mengikuti turnamen sepak bola, Gothia Cup di Gothenburg Swedia di Wisma Kemenpora, Selasa (12/7). 

Menpora Amali berharap, tim Indonesia yang sudah memiliki pengalaman bertanding dengan tim-tim dari berbagai negara. Bahkan tahun 2018-2019 meraih juara dalam turnamen tersebut, diharapkan mereka dapat mengulangi prestasi tersebut. 

"Mudah-mudahan mereka nanti akan menjadi bagian dari timnas yang akan datang. Usianya masih relatif muda, 11-12 tahun. Jadi 10 tahun ke depan kita harapkan jadi bagian timnas," harapnya. 

IJSL memberangkatkan 15 pemain muda kelompok Usia 12 tahun hasil seleksi kompetisi Indonesia Junior Soccer League ( IJSL) 2022 yang akan diberangkatkan untuk mengikuti turnamen sepak bola tingkat remaja terbesar dunia, Gothia Cup di Gothenburg Swedia. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 17 - 23 Juli 2022. 

“Pengiriman tim IJSL ke Gothia Cup adalah wujud komitmen kami dalam pengembangan potensi sepak bola usia dini untuk mendukung kemajuan sepak bola tanah air,” ujar Novend Hippy CEO PT. IJSL. 

Mengusung spirit “Bangga Merah Putih Mendunia” IJSL konsisten mengirimkan anak – anak muda terbaik setiap tahunnya hasil penyaringan kompetisi selama 4 bulan untuk berlaga dalam turnamen internasional. 

“Seleksi yang kami lakukan tidak main-main karena selain melibatkan tim ahli juga data statistik performa pemain selama kompetisi” tambah Novend.(ded)
 

BAGIKAN :
PELAYANAN