Terima Dubes RI untuk Lebanon, Menpora Amali Sambut Baik Kerja Sama Bidang Kepemudaan dan Keolahragaan

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menerima kunjungan dari Duta Besar (Dubes) RI untuk Lebanon Hajriyanto Y Thohari di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (15/6). Pertemuan ini membahas rencana kerja sama tentang kepemudaan dan keolahragaan antarnegara.

Terima Dubes RI untuk Lebanon, Menpora Amali Sambut Baik Kerja Sama Bidang Kepemudaan dan Keolahragaan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menerima kunjungan dari Duta Besar (Dubes) RI untuk Lebanon Hajriyanto Y Thohari di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (15/6). Pertemuan ini membahas rencana kerja sama tentang kepemudaan dan keolahragaan antarnegara.(foto:putra/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menerima kunjungan dari Duta Besar (Dubes) RI untuk Lebanon Hajriyanto Y Thohari di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (15/6). Pertemuan ini membahas rencana kerja sama tentang kepemudaan dan keolahragaan antarnegara. 

Hajriyanto menyampaikan, Menpora Lebanon memiliki antusias yang tinggi untuk menjalin kerja sama dengan Menpora RI mengenai kepemudaan dan keolahragaan. Dia bilang, Lebanon sangat ingin mendapatkan pelajaran dan pengalaman dari kemajuan pembinaan serta pengembangan pemuda dan olahraga di Indonesia. 

“Mereka sangat berharap mendapatkan bantuan pelatih olahraga Indonesia, terutama bulu tangkis dan pencak silat, karena mereka sangat menghargai pengembangan seni bela diri tradisional Indonesia yang menekankan fisik dan juga basis kerohanian yang sangat baik dan itu sangat diperlukan,” sambungnya. 

Lebih lanjut, Hajriyanto menjelaskan hal lain yang Lebanon ingin mendapatkan pengalaman dari Indonesia adalah soal kemajemukan. 

“Lebanon ingin sekali belajar kepada Indonesia tentang bagaimana mengelola kemajemukan bangsa dan mereka ingin adanya pertukaran kunjungan dan kerja sama pemuda-pemuda Indonesia. Mereka ingin belajar kepada sesama pemuda bagaimana hidup dengan kemajemukan dan harmonis,” jelasnya. 

Menanggapi hal tersebut, Menpora Amali menyambut baik rencana kerja sama yang sebelumnya sempat tertunda itu. Namun, Menpora Amali ingin lebih dulu mempelajari draf kerja sama yang disampaikan. 

“Pak Dubes menyampaikan bahwa ini ada draf kerja sama yang belum sempat direalisasikan bahkan belum sempat di tanda tangan. Menpora Lebanon menyampaikan kepada Pak Dubes coba untuk di on kan lagi. Kita akan pelajari rencana kerja sama ini, draf sudah diberikan Pak Dubes tadi,” pungkas Menpora Amali.(jef)

BAGIKAN :
PELAYANAN