Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menyebut Pemerintah bangga dan memberikan apresiasi atas kiprah serta kolaborasi pihak swasta dalam membangun venue olahraga kelas dunia. Sebagaimana yang dilakukan salah satu pengusaha di Bali yang membangun venue olahraga tenis berkelas dunia.
Badung: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menyebut Pemerintah bangga dan memberikan apresiasi atas kiprah serta kolaborasi pihak swasta dalam membangun venue olahraga kelas dunia. Sebagaimana yang dilakukan salah satu pengusaha di Bali yang membangun venue olahraga tenis berkelas dunia.
Menpora Dito pada Minggu (22/6) berkesempatan mengunjungi lokasi pembangunan venue tersebut yang berlokasi di Benoa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Menpora didampingi Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Amir Yanto di sela-sela Asian Fencing Championship 2025.
"Kami melihat peninjauan pembangunan tenis yang dibangun oleh swasta, tadi saya dipaparkan presentasi. Kami sangat bahagia karena akhirnya di Bali nanti memiliki venue tenis kelas dunia," ujar Menpora Dito menjawab pertanyaan media.
Dalam peninjauan itu Menpora melihat langsung stadium-stadium dan tribun-tribun yang dibangun untuk mempersiapkan agenda-agenda internasional tenis. Bukan hanya tenis, arena untuk olahraga raket lainnya juga dibangun yaitu padel dan juga pickleball yang juga berkelas dunia.
"Bisa dibilang super kompleks racket sport, dan ini akan menjadi daya tarik Bali untuk dunia. Karena nanti dikombinasikan dengan hotel di sebelahnya," terang Menpora Dito.
Apalagi, lanjut Menpora, pengembangan venue ini direncanakan lebih luas dengan lapangan golf di dalamnya.
"Jadi ini merupakan sebuah kebanggaan Indonesia dan kami pemerintah pastinya sangat bangga serta apresiasi swasta yang sudah mau membangun venue tenis kelas dunia," pungkas Menpora Dito. (luk)